SOLOPOS.COM - Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. (JIBI/Solopos/Antara/Rivan Awal Lingga)

Investasi yang ditanamkan para investor di Jateng diklaim Gubernur Ganjar Pranowo telah melampaui target nasional.

Semarangpos.com, SEMARANG — Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengklaim telah berhasil memancing investor menanamkan modal mereka di berbagai peluang investasi yang terbuka di provinsinya. Pencapaian investasi di Jateng, menurutnya bahkan melebihi target yang ditetapkan nasional.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Lebih lanjut, Ganjar Pranowo yang kini kembali mencalonkan diri dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Jateng dalam rangkaian pemilihan umum kepala daerah (pilkada) serentak 2018 itu menyatakan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah masih terus berupaya memancing masuknya investor tersebut.

“Kami memang terus menggenjot masuknya investasi di Jateng, dan upaya tersebut membuahkan hasil dengan tercapainya investasi yang melebihi target yang ditetapkan nasional, untuk Jateng,” kata Gubernur Ganjar Pranowo di Kota Semarang, Jateng, Kamis (8/2/2018). Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Jawa Tengah, katanya, mencatat total realisasi investasi di Jateng selama 2017 mencapai Rp51,5 triliun atau melampaui target Rp41,7 triliun.

Seiring dengan peningkatan investasi itu, Pemprov Jateng mengimbanginya dengan kebijakan untuk mendorong pariwisata agar ekonomi terus tumbuh. Salah satunya melalui program Jateng Wow (Wonderful of World) yang diselenggarakan pada periode Januari-Maret atau yang sering disebut oleh pegiat wisata sebagai low season.

Secara khusus, Ganjar juga meminta pemerintah daerah di 35 kabupaten/kota untuk melakukan deregulasi sejumlah peraturan perizinan yang telah berlaku saat ini dengan tujuan untuk mempermudah investasi masuk ke daerah. Menurut Ganjar, permintaan untuk mempermudah regulasi perizinan investasi itu merupakan instruksi dari Presiden Joko Widodo kepada seluruh gubernur dan ketua DPRD di Indonesia yang beberapa waktu lalu dipanggil ke Istana Negara.

Menanggapi instruksi itu, Pemprov Jateng melalui DPMPTSP Jateng telah mempermudah layanan pengurusan perizinan secara daring melalui Sistem Informasi Aplikasi Perizinan (SIAP) Jateng sebagai bentuk komitmen pelayanan yang mudah, murah, dan cepat. “Permudah seluruh perizinan agar tidak bertele-tele, bisa mudah, murah dan cepat. Kalau itu bisa dilakukan maka perekonomian akan terus berjalan,” tegas Ganjar Pranowo yang dalam pilkada atau tepatnya Pilgub Jateng 2018 maju berpasangan dengan Taj Yasin sebagai calon gubernur itu.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya