Inul Daratista Kenang Masa-Masa Pernah Hidup Susah

Solopos.com, SOLO-Penyanyi dangdut Inul Daratista mengakui dulu pernah hidup susah. Pemilik goyang ngebor itu mengaku kala itu sang ayah hanya bekerja sebagai tukang jahit.

Saking susahnya hidup, Inul Daratista  dan ibunya pernah berutang di pasar. Hal itu dilakukan jika tak ada orang mengambil jahitan sehingga mereka tak punya uang untuk membeli makanan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Hidup susah tak menjadikan Inul Daratista dan ibunya berpangku tangan. Mereka justru menjajal aneka pekerjaan untuk menghasilkan uang.

“Bapak aku kan penjahit. Penjahit itu kan ongkosnya nggak banyak. Ada emak, aku sama adikku lima orang. Kalau makan itu yah nggak ada yang dimakan kalau nggak ada orang ambil jahitan,” kata Inul Daratista di Pagi Pagi Ambyar pada Senin (22/11/2021).

Baca Juga: Irfan Hakim Akui Anggaran untuk Perawatan Satwa Besar

Saat tak punya uang, Inul dan ibunya akan berutang ke pedagang di pasar. Mereka ngutang beras kacang. Sedangkan untuk makan, mereka memetik daun kelor.

“Jadi aku kalau dibawa ke pasar, itu ngutang beras kacang. Dan itu makannya itu ada daun kelor di rumah, metik daun kelor. Ada nasi sama garem, pakai telor dan sayur kelor. Tempe tuh dibagi sampai tujuh orang,” tutur Inul Daratista. “Kadang-kadang utangnya belum dibayar nggak berani utang lagi,” sambungnya lagi.

Baca Juga: Melihat Kemunculan Hiu dalam Mimpi, Apa Maknanya?

Ibu satu anak ini mengatakan sedari dulu ayahnya memang hanya mengandalkan pekerjaan jadi tukang jahit.  Sehingga Inul Daratista dan ibunya harus turun tangan buat bekerja memenuhi kebutuhan rumah tangga. “Dari kecil itu bapak itu kalau ada orang jahit terima, kalau nggak ada yah nggak mikirin bojonya makan apa, anaknya gimana. Pokoknya doa sama gusti Allah nanti ada aja rezeki. Aku sama emak nggak usaha, yah nggak makan,” ucap Inul Daratista.

Istri Adam Suseno ini bahkan pernah menjajal banyak pekerjaan sebelum terjun ke dunia entertainment. “Iya apa saja. Buruh cucilah. Jualan nasi. Aku sudah pernah ngalamin semua itu,” pungkasnya.