SOLOPOS.COM - Kisah Acha setelah melahirkan (Instagram @septriasaacha)

Acha Septriasa menceritakan pengalaman melahirkan anak pertamanya di Instagram.

Solopos.com, SOLO – Artis Acha Septriasa tengah menikmati perannya sebagai ibu. Kelahiran buah cintanya bersama Vicky Kharisma, Bridgia Kalina Kharisma, 20 September 2017 lalu menambah lengkap keluarga kecilnya. Bagi Acha, kelahiran Kalina menjadi pengobat dari rasa sakit persalinan yang dialaminya.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kebahagiaan Acha makin bertambah lantaran berhasil melahirkan secara normal. Saking senangnya, ia menceritakan pengalaman luar biasa dalam hidupnya itu melalui akun Instagram pribadinya, @septriasaacha, Jumat (29/9/2017).

Pelantun My Heart itu masuk rumah sakit pada tanggal 19 September 2017. Saat itu, ia merasakan kontraksi hebat setiap lima menit. Namun, air ketubannya belum pecah. Tapi, kontraksi yang dirasakannya makin kuat.

Acha semakin panik melihat darah menetes saat sedang buang air kecil. Ia langsung menelepon ke rumah sakit untuk memastikan kondisinya. Keesokan harinya, Acha merasa sudah tak kuat menahan rasa sakit di perutnya. Puncaknya, ia merasakan dorongan hebat dan air ketubannya pecah sampai membasahi kasur. Hal itu membuat ibunya panik dan berlari meminta bantuan suster.

Kisah Acha setelah melahirkan (Instagram @septriasaacha)

Kisah Acha setelah melahirkan (Instagram @septriasaacha)

Setelah merasakan sakit yang luar biasa selama beberapa jam, akhirnya Acha lega mendengar tangisan bayi yang keluar dari rahimnya. Ia sangat bersyukur bayi dalam kandungannya lahir dengan sehat dan normal.

“Tidak penting seperti apa prosesnya, obat penahan sakit apa yang harus dipilih, atau metode apa yang paling ampuh untuk mempercepat induksi. Yang aku rasakan, melahirkan perlu positive thinking, semangat, dan perasaan optimis berjuang semata ingin bertemu dengan darah daging kita. Kalau kita menyerah di titik tertentu enggak akan menjadi apa-apa,” ungkap Acha.

Bagi Acha, semua ibu melakukan perjuangan yang luar biasa untuk melahirkan anak. Semua perjuangan itu tidak pantas dibeda-bedakan. Sebab, semua ibu mempertaruhkan nyawa saat melahirkan anak mereka.

“Semua memiliki perjuangan yang tidak pantas dibeda-bedakan. Semua perjuangan ibu adalah sama. Mempertaruhkan nyawa untuk menyambung kehidupan seseorang ke dunia. Setiap anak memilih untuk dilahirkan dengan caranya sendiri dalam takdirnya sendiri,” tandasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya