SOLOPOS.COM - Desain interior pesawat dengan atap dari kaca karya Erick Rahardjo Hoputro. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO -- Seorang mahasiswa asal Kerten, Laweyan, Solo, Erick Rahardjo Hoputro, 20, membuat desain interior pesawat dengan atap kaca yang diyakini bisa membuat penumpangnya aman dari Covid-19.

Bagaimana ia bisa memiliki ide tersebut? Kepada Solopos.com, Senin (15/6/2020), Erick menceritakan awal mula ia menciptakan desain interior pesawat tersebut.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Awalnya, seperti mahasiswa lain di berbagai universitas, Erick harus mematuhi imbauan pemerintah untuk di stay rumah saja sebagai pencegahan penularan virus corona.

Keluarga Perangkat Desa Ngarum Sragen Dapat BST Kemensos, Pelaku UMKM Protes

Namun, dia tidak ingin menghabiskan waktu di rumah tanpa melakukan atau menghasilkan karya yang bermanfaat. Maka muncul lah ide di benak mahasiswa Universitas Kristen Petra Surabaya asal Solo itu untuk membuat desain pesawat yang sesuai kondisi new normal di masa pandemi Covid-19.

desain pesawat mahasiswa solo
Erick Rahardjo Hoputro tengah menyelesaikan desain pesawat tanpa atap, beberapa waktu lalu. (Istimewa)

Hanya butuh dua pekan bagi pemuda itu untuk membuat desain interior pesawat. Hasilnya berupa desain bagian interior jet pribadi dengan atap dari kaca.

Menurutnya, atap kaca pada pesawat itu dapat membunuh virus di dalam kabin pesawat. Namun, hal itu tetap harus memperhatikan sinar UV yang masuk agar tak membahayakan penumpang.

Legislator Solo Komentari Tragedi Maut Benang Layangan di Mojosongo: Ini Keteledoran Bersama!

Mahasiswa asal Solo itu menjelaskan pangsa pasar desain interior pesawat itu saat ini baru untuk jet pribadi. Namun tidak menutup kemungkinan desain itu direalisasikan pada pesawat komersial.

Merintis Startup

Erick yang baru saja merintis startup desain bernama InteriorHAHA itu menyadari desain interior pesawat yang dia buat masih butuh banyak usaha untuk merealisasikannya. Selain itu, bagi Erick, desain interior pesawat itu juga menjadi bagian dari pembelajaran dan mengasah pengalaman.

Karena itu pula lulusan SMA Ursulin itu membuka penawaran desain interior gratis. "Kalau saya hanya mendesain untuk diri sendiri maka tidak bermanfaat juga tidak menambah pengalaman. Jadi saya membuka penawaran desain interior gratis. Ini kan dapat menambah pengalaman kerja saya ke depan," papar dia.

Giliran Bantuan Sosial dari Pemprov Jateng Dibagikan Kepada Warga Boyolali, Berapa Nilainya?

Mahasiswa asal Solo itu menyebut desain interior pesawat memiliki tingkat kesulitan tinggi. Meskipun begitu ia tidak ciut nyali. Ia percaya membikin karya dengan tingkat kesulitan tertinggi akan mempermudah pekerjaan lainnya.

Dalam dua pekan, desain interior pesawat tanpa atap ia selesaikan. Menurutnya, desain itu merupakan konsep secara luas. Perlu tim yang menguasai di bidang masing-masing apabila hendak merealisasikan desain itu.

"Gambaran besarnya itu merupakan sebuah gambar di masa yang akan datang. Kalau mau direalisasikan perlu banyak orang expert di bidang masing-masing untuk merealisasikan itu," papar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya