SOLOPOS.COM - Pemain PSS Sleman, Yevhen Bokhashvili (kiri) dan Guilherme Batata (kedua dari kanan) menyerahkan bantuan pada Umar (memakai kursi roda), warga Plumbon, Tawangmangu, Karanganyar, yang tangannya harus diamputasi karena kecelakaan kerja. (istimewa)

Solopos.com, KARANGANYAR — Aksi solidaritas duo bintang PSS Sleman Guilherme Batata dan Yevhen Bokhashvili untuk Umar, warga Plumbon, Tawangmangu, Karanganyar, yang mengalami kecelakaan kerja terus berlanjut.

Setelah berpartisipasi dalam laga amal di Lapangan Plumbon, Jumat (13/11/2020) lalu, dua pemain asing PSS Sleman itu kini melelang jerseynya untuk tambahan biaya pengobatan Umar.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

RSUD Karanganyar Pakai Rapid Test Antigen Untuk Deteksi Covid-19 Mulai Pekan Depan, Ini Kelebihannya

Mereka melelang kostum Sandung Riwut FC, klub yang mereka bela saat laga amal melawan Tawangmangu All Stars pekan lalu. Kostum Bokhashvili bernomor 10 dengan nama punggung Y. Baha. Sedangkan kostum Batata bernomor 88 dengan nama punggung G. Batata.

Kedua jersey berwarna dominan hitam itu dilengkapi tanda tangan masing-masing pemain. “Penawaran bisa dilakukan lewat Instagram sandungriwutfc. Lelang kami buka hingga Sabtu [21/11/2020] pukul 17.00 WIB,” ujar panitia lelang, Dhawisa, saat dihubungi Solopos.com, Selasa (17/11/2020).

Yayasan Gema Salam Solo, 3 Tahun Merangkul Eks Napi Terorisme Lewat Program Deradikalisasi

Dhawisa mengatakan lelang jersey merupakan inisiatif Manajer Sandung Riwut, Tony Hatmoko, untuk menambah biaya pengobatan Umar yang tangannya harus diamputasi karena kecelakaan kerja. Dalam laga amal pekan lalu, panitia mengumpulkan dana sekitar Rp10 juta yang berasal dari donasi penonton serta manajemen Sandung Riwut.

“Yevhen dan Batata menyambut antusias saat Pak Tony meminta jersey mereka untuk dilelang. Keduanya juga sempat mengunjungi rumah Pak Umar untuk memberi dukungan moral,” ujar Dhawisa.

Penawaran

Panitia melelang jersey Batata dan Bokhashvili dengan open bid Rp100.000. Penawaran selanjutnya bisa dilakukan dengan kelipatan Rp50.000. Dhawisa mengatakan penawaran tertinggi untuk jersey Batata sejauh ini sebesar Rp250.000, sedangkan kostum Yevhen ditawar Rp200.000. Pihaknya berharap pecinta bola bisa ikut berpartisipasi dalam lelang amal tersebut.

“Kami tentu ingin dua jersey ini ditawar tinggi karena semuanya akan dipakai untuk membantu pengobatan Pak Umar. Semoga penawaran bisa terus meningkat sampai lelang ditutup besok Sabtu,” ujar Dhawisa.

Dari Lapas Nusakambangan Sampai Kembali Bertani, Ini Kisah Eks Napi Terorisme Asal Karanganyar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya