Inovasi teknologi Hololens akan dijual Rp39,3 juta.
Solopos.com, SOLO — Lama tak terlalu terdengar kabarnya, pengembangan inovasi teknologi headset augmented reality (AR) milik Microsoft, Hololens, ternyata sudah sampai pada tahap akhir. Microsoft dilaporkan mulai menjual Hololens versi konsumen.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Gembar-gembor inovasi teknologi headset augmented reality mungkin tidak sekencang virtual reality (VR). Tapi pada kenyataannya, Microsoft sudah merampungkan Hololens sejak awal tahun, yang ditandai dengan perilisan Hololens yang ditujukan untuk developer bulan Maret 2016.
Nah, kini konsumen biasa bisa membeli Hololens tanpa harus mengisi formulir aplikasi terlebih dahulu. Seperti dikutip dari Ubergimo, Rabu (3/8/2016), Microsoft hanya membatasi penjualan Hololens sebanyak lima unit untuk Amerika Serikat dan Kanada.
Tak hanya itu, meski sudah dibuka penjualannya untuk umum, harga yang dipatok untuk satu unit Hololens sangat mahal. Calon pembeli harus merogoh kocek hingga US$3.000 atau sekitar Rp39,3 juta. Dan penjualannya pun dilakukan secara online.
CEO Microsoft, Satya Nadella, menyebut Hololens sebagai perangkat yang membawa sensasi baru sekaligus impian penggiat komputer sains ke dunia nyata. Hololens tak dibikin ribet dengan berbagai kabel menguntai, dan bisa digunakan oleh siapa saja dan di mana saja.
“Mixes reality, demikian kami menyebutnya. Perangkat ini telah meningkat dari sisi kecepatan dan reality yang ditawarkan. Misalnya, siapa yang mau membawa mesin pesawat jet ke ruang kelas?” cetus Satya ketika mendemonstrasikan Hololens di Air Canada Centre dalam acara Microsoft Worldwide Partner Conference di Toronto, Kanada, awal Juli 2016 lalu.