Inovasi otomotif fitur antikecelakaan motor digagas oleh BMW, Honda, dan Yamaha.
Solopos.com, PARIS – Di Indonesia, Honda dan Yamaha tampak saling bersaing sengit. Akan tetapi di Paris, Prancis, dua raksasa otomotif roda dua asal Jepang itu justru akur dan bekerja sama menciptakan inovasi otomotif berupa fitur antikecelakaan.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Seperti dilansir laman Cycleworld, Rabu (7/10/2015), inovasi otomotif yang dapat mencegah kecelakaan sepeda motor itu diberi nama Cooperative-Intelligent Transportation System (C-ITS). Selain Honda dan Yamaha, kerja sama itu juga diikuti oleh BMW Motorrad.
Chief GM Technology Center Yamaha, Takaaki Kimura menjelaskan C-ITS akan mengirim sinyal kepada pengendara motor saat ada potensi tabrakan terutama saat di persimpangan jalan atau di tikungan tajam.
Kimura menambahkan, teknologi C-ITS merupakan teknologi turunan dari fitur antikecelakaan pada mobil yang saat ini dikembangkan oleh Ford, Mercedes Benz dan Volkswagen, yakni Car2car Communication Consortium.
“Perusahaan kami sudah menjadi anggota aktif di Car2car. Kami bekerja sama dengan produsen mobil dan truk serta beberapa pihak lain untuk menciptakan teknologi C-ITS untuk roda dua,” ungkap Kimura dalam acara penandatanganan kerja sama proyek C-ITS di Paris.
Operating Officer Honda, Tetsuo Suzuki, menerangkan bahwa fitur komunikasi antarmotor itu dapat direalisasikan paling cepat pada 2020. Tidak hanya motor kelas premium, ia berharap fitur tersebut juga dapat ditanam di motor entry level karena jumlahnya di jalan lebih banyak.
Kendati basis teknologi C-ITS sudah ada, bukan berarti penciptaan fitur antikecelakaan itu tanpa kendala. Ketimbang fitur Car2car pada mobil, fitur C-ITS akan lebih rumit karena ukurannya harus menyesuaikan dimensi sepeda motor yang terbatas.
Selain itu, seluruh komponen untuk menciptakan produk inovasi otomotif itu juga harus tahan terhadap debu, guncangan dan cuaca karena sepeda motor memiliki mobilitas lebih tinggi dan tidak memiliki atap.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
