Innocence of Muslims: Sang Sutradara Kembali Dijebloskan ke Penjara

Nakoula Basseley Nakoula atau Mark Basseley Youssef (tengah) dikawal petugas kantor sherif Califoirnia keluar dari rumahnya di Cerritos, California, 15 September 2012. (Reuters)

LOS ANGELES – Sosok di balik film kontroversial The Innocence of Muslims yang memicu protes anti-Amerika Serikat (AS), divonis hukuman penjara selama satu tahun atas tuduhan pelanggaran masa percobaan, Rabu (7/11/2012) waktu setempat.

Promosi Kuliner Legend Sate Klathak Pak Pong Yogyakarta Kian Moncer Berkat KUR BRI

Para penganut Kristen Koptik kelahiran Mesir yang secara terbuka diidentifikasi sebagai Nakoula Basseley Nakoula, secara resmi namanya adalah Mark Basseley Youssef. Dalam persidangan di Pengadilan Distrik Los Angeles, AS, Youssef mengaku melakukan pelanggaran masa percobaan. Salah satu pelanggaran itu melibatkan penggunaan nama alias, Sam Bacile.

Menurut beberapa aktor pemeran film anti-Islam itu, nama Sam Bacile digunakan Youssef selama memproduksi film. Potongan film sepanjang 13 menit yang diunggah di internet itu menggambarkan Nabi Muhammad sebagai sosok ideot dan mengalami penyimpangan seksual.

Menurut pengakuan para pemerannya, selama pembuatan film itu mereka percaya temanya adalah sebuah drama petualangan berjudul Desert Warrior.

Film ini memicu kemarahan dan protes anti-Amerika di negara-negara Arab dan Muslim. Dimulai dengan aksi kekerasan pada 11 September 2012 di fasilitas diplomatik AS di Benghazi, Libya, yang menewaskan duta besar AS dan tiga warga AS lainnya.

Youssef, yang pernah ditahan atas kasus penipuan bank dan dibebaskan dalam masa percobaan, kembali ditahan pada September 2012 di penjara federal Los Angeles, awalnya tanpa tuntutan hukum.

Dalam persidangan, jaksa mengatakan Youssef telah melanggar ketentuan pembebasannya pada Juni 2012 dengan menggunakan nama alias. Youssef juga secara curang telah mendapatkan SIM California di bawah nama samaran dan berbohong kepada petugas percobaan dengan hanya mengaku keterlibatannya dalam film itu sebatas sebagai penulis naskah.

Selain dikirim kembali ke penjara selama satu tahun, Youssef diperintahkan berada dalam pengawasan hukum selama empat tahun setelah pembebasannya kelak.