Solopos.com, MADIUN — Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Madiun, KH Ibnu Abbas Thohir wafat pada Selasa (8/2/2022) malam. Pemakaman dilakukan pada Rabu (9/2/2022) pagi.
Ketua Pengurus Cabang Gerakan Pemuda (PC GP) Ansor Kabupaten Madiun, Khotamil Anam, mengatakan Ketua PCNU yang akrab disapa Gus Ib itu meninggal dunia pada Selasa pukul 22.45 WIB. Gus Ib sempat dilarikan ke RSUD Dolopo, Madiun, setelah mengeluh sakit di area perut.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
“Informasi yang saya terima, beliau wafat dalam perjalanan menuju ke RSUD Dolopo,” kata pria yang akrab disapa Gus Anam itu.
Baca Juga: Konfercab IX NU Sragen: Jelang 100 Tahun Muncul Tanda-Tanda Kemajuan
Gus anam memastikan Gus Ib tidak terpapar Covid-19 sebelum meninggal. Sehingga proses pemakaman pun dilakukan dengan biasa.
“Gus Ib memang punya riwayat sakit lambung. Tetapi tetap beraktivitas seperti biasa,” jelasnya.
Kesedihan atas kepergian Gus Ib juga dirasakan Bupati Madiun, Ahmad Dawami Ragil Saputro. Dia mengenang Gus Ib merupakan sosok kiai yang arif dan bijaksana. Bupati mengaku kaget saat mendengar kepergian Gus Ib.
“Tadi malam saya sedang perjalanan, tiba-tiba dihubungi dan ternyata kabar duka dari keluarga Gus Ib,” kata dia.
Baca Juga: Ini Ponpes Tertua di Sragen yang Membidani Lahirnya NU di Bumi Sukowati
Gus Ib merupakan Ketua PCNU Kabupaten Madiun yang terpilih dalam Konferensi Cabang XVI PCNU Kabupaten Madiun pada 26 September 2021 lalu. Konfercab itu digelar di Pondok Pesantren Al-Basyariyah Pilangkenceng, Madiun. Gus Ib juga merupakan Pengasuh Pondok Pesantren Al-Falah, Mlaten, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
