Innalillahi, Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan RSUD Karanganyar Meninggal karena Covid-19

Solopos.com, KARANGANYAR -- Dokter spesialis kebidanan dan kandungan RSUD Kabupaten Karanganyar, Sutiyono, meninggal dunia pada Sabtu (23/1/2021) pukul 14.30 WIB.

Informasi yang dihimpun Solopos.com dari berbagai sumber, Sutiyono, meninggal dalam kondisi terkonfirmasi positif Covid-19. Bupati Karanganyar, Juliyatmono, membenarkan kabar duka tersebut. "Betul [Sutiyono meninggal saat terkonfirmasi positif Covid-19]," kata Bupati saat dihubungi Solopos.com.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Salah satu dokter spesialis di rumah sakit pelat merah itu sempat menjalani perawatan di RSUD dr Moewardi Kota Solo.

PPKM Diperpanjang, Pelaku Bisnis Hotel di Tawangmangu Pusing

Kabar duka itu tersebar WhatsApp. Pada pesan tersebut juga disampaikan permohonan agar masyarakat memaafkan kesalahannya. Selain itu, ikut mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan mendapatkan kesabaran dan ketabahan.

Muncul juga pesan berantai mengatasnamakan Direktur RSUD Karanganyar, Iwan Setiawan Adji. Isi pesan mengabarkan bahwa rekan sejawatnya meninggal. Dia juga menyampaikan rencana jenazah Sutiyono akan dilewatkan di depan RSUD Karanganyar.

"Telah meninggal dunia saudara kita, Dr. Sutiyono Sp OG (K). Rencana jenazah dibawa dan dilewatkan depan RSUD Karanganyar. Dari RSD Muwardi sekitar jam 17.00 WIB. Dan insya Allah disalatkan di depan RSUD Karanganyar. Mangga saudara sekalian, kita hantarkan beliau," tulis pesan berantai tersebut.

Enggan Perpanjang PPKM, Bupati Karanganyar: Kasihan Pedagang

Muncul juga link Zoom Meeting untuk masyarakat yang hendak mengikuti salat jenazah di RSUD Karanganyar. Solopos.com tidak dapat mengikuti pertemuan virtual tersebut karena kuota penuh. Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Karanganyar, Purwati, menuturkan Sutiyono diduga memiliki riwayat penyakit tertentu.

"Jelasnya silakan konfirmasi ke RSUD Karanganyar. Semoga setelah ini tidak ada lagi [nakes maupun tenaga medis di Kabupaten Karanganyar yang meninggal terkonfirmasi positif Covid-19]," ujar Purwati.