Solopos.com, ADDIS ABABA – Parlemen Ethiopia memilih presiden baru untuk memimpin negara tersebut. Menariknya, kali ini anggota parlemen Ethiopia memilih seorang wanita sebagai presiden yang bernama Sahle-Work Zewde, 68.
Pemilihan Sahle Work Zewde sebagai presiden menjadi sejarah baru bagi Ethiopia. Ini merupakan kali pertama bagi negara tersebut menunjuk wanita sebagai presiden. Sahle-Work Zewde ditunjuk sebagai presiden, Kamis (25/10/2018), menggantikan Mulatu Teshome yang mengundurkan diri dengan alasan tidak jelas.
Promosi BRI Borong 12 Penghargaan 13th Infobank-Isentia Digital Brand Recognition 2024
Dilansir New York Times, Jumat (26/10/2018), Perdana Menteri Ethiopia, Abiy Ahmed, sebelumnya telah membentuk kabinet yang lebih ramping berisi 20 orang yang hampir semuanya wanita. Nantinya mereka bakal membantu kinerja Sahle-Work Zewde yang baru saja ditunjuk menjadi presiden.
Dikutip dari BBC, Sahl- Work Zewde adalah seorang diplomat berpengalaman yang baru-baru ini memegang jabatan penting di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Dalam pidato pertamanya setelah ditunjuk menjadi presiden, dia mengemukakan pentingnya menjaga perdamaian dunia.
Sementara itu, Mulatu Thesome mundur dari jabatannya sebagai Presiden Ethiopia melalui surat. Mulatu Thesome yang menjabat sebagai presiden sejak 2013 dikenal sebagai sosok demokratis yang membawa pemerintahan Ethiopia menjadi lebih inklusif.
Tetapi, terjadi banyak pergolakan politik selama Mulatu Thesome menjabat sebagai Presiden Ethiopia. Dia pun akhirnya mengundurkan diri setelah Perdana Menteri Abiy Ahmed melakukan resuffle kabinet pekan lalu.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
