SOLOPOS.COM - Putra bungsu KGPAA Mangkunagoro IX, Bhre Cakrahutomo. (Detik.com

Solopos.com, SOLO — Takhta kepemimpinan Pura Mangkunegaran Solo belum ditentukan setelah sang penguasa, KGPAA Mangkunagoro IX, mangkat. Ada dua kandidat kuat yang bakal mewarisi takhta tersebut, yakni GPH Paundrakarna Jiwa Suryanegara dan GPH Bhre Cakrahutomo Wirasudjiwo.
Keduanya adalah putra mendiang KGPAA Mangkunagoro IX. Meski demikian, sosok Bhre agaknya masih belum terlalu dikenal seperti Paundra. Selain itu belum terlalu banyak informasi tentang Bhre di dunia maya.

Padahal, Bhre Cakrahutomo merupakan putra tunggal sang Prameswari Mangkunagoro IX, Prisca Marina. Dia memiliki seroang kakak perempuan bernma GRAj Ancillasura Marina Sudjiwo.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Baca juga: Mantul, 17 Anak Yatim Piatu karena Covid-19 di Sragen dapat Beasiswa dari Kapolda Jateng

Pria kelahiran 29 Maret 2997 itu tercatat sebagai lulusan Fakultas Hukum Universitas Indonesia. Dilansir Detik.com dari situs puromangkunegaran.com, Senin (16/8/2021), Bhre memiliki sejumlah prestasi membanggakan.

Dia sempat tergabung dalam Tim Mooting Vis FH UI berhasil mendapatkan gelar champion pada sesi final Pre-Moot Willem C. Vis International Commercial Arbitration Moot yang ke-10 di Praha, Republik Ceko pada 11 Maret 2018.

“Beliau sudah lulus dari FH UI, sekarang diberi tanggung jawab dalam renovasi Mangkunegaran. Tentu beliau harus mempelajari sejarah-sejarah tentang bangunan Mangkunegaran,” kata Ketua Himpunan Kerabat Mangkunegaran (HKMN) Satyotomo saat dihubungi detikcom, Senin (16/8/2021).

Baca juga: Bergaya ala Bung Karno, Baliho Tuntas Subagyo Pimpinan Tikus Pithi Ikut Mejeng di Klaten

Bhre Cakrahutomo sempat mendapat tugas dari ayahnya untuk bertanggungjawab dalam proyek renovasi Pura Mangkunegaran. Dia juga sudah mulai tampil dalam berbagai acara di Pura Mangkunegaran sejak tahun lalu. Salah satunya menjadi cucuk lampah atau orang yang berada di barisan terdepan saat kirab pusaka malam 1 Suro.

Saat ditanya tentang suksesi kepemimpinan di Pura Mangkunegaran, Bhre tidak memberikan banyak komentar. Pria berusia 24 tahun itu masih berfokus dengan pemakaman ayahnya.

“Saya juga kurang paham untuk itu, ya tentunya belum ada pembahasan, karena kita beberapa hari sebelum ini dan beberapa waktu setelah ini, fokus kami tetap di Romo, dan tentu kami hanya fokus yang terbaik untuk Romo,” imbuhnya.

Baca juga: Menarik Nih! Peringati HUT RI, Alana Hotel Solo Adakan Promo Diskon 45 Persen

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya