SOLOPOS.COM - Ahmad Sulistyo, 23, pemuda asal Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang berfoto dengan Linmas seusai dilantik menjadi Sekdes Sidorejo, Kamis (1/9/2022). (Istimewa/dokumentasi pribadi Ahmad)

Solopos.com, KLATENPerangkat desa terpilih hasil seleksi di Klaten dilantik oleh Kepala Desa (Kades) masing-masing, Kamis-Jumat (1-2/9/2022). Di antara perangkat desa terpilih, ada yang selama ini aktif di berbagai organisasi di tingkat desa hingga kabupaten.

Salah satu perangkat desa terpilih itu, yakni Afif Amrizal Basri, 25, warga Desa Bono, Kecamatan Tulung. Selama ini, Afif aktif pada kegiatan karang taruna desa serta kegiatan pertanian dan peternakan. Petani muda yang sukses mengembangkan usaha tanaman hias itu juga menjadi Ketua Komunitas Petani Muda Klaten (KPMK).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Afif mengikuti seleksi pengisian perangkat desa untuk jabatan Kasi Kesejahteraan dan Pelayanan Desa Bono. Dia dilantik, Kamis (1/9/2022). Dia berhasil menduduki peringkat pertama dari total 14 pendaftar formasi tersebut.

“Jujur saja, saya diminta orang tua mendaftar. Sudah dua kali ini saya ikut seleksi perangkat desa. Yang pertama pada 2018. Saat itu saya peringkat keempat dari total 11 pendaftar. Saya daftar lagi tahun ini. Sebenarnya saya sudah tidak berminat mendaftar karena sudah berada di zona nyaman dari usaha tanaman hias dan pupuk. Tetapi, saya tetap mendaftar agar membuat orang tua tersenyum,” kata Afif saat berbincang dengan Solopos.com, Jumat (2/9/2022).

Setelah dilantik menjadi perangkat desa, Afif semakin termotivasi terlibat dalam pemberdayaan masyarakat, terutama pada bidang pertanian. Apalagi, mayoritas warga Bono memiliki mata pencaharian sebagai petani.

Baca Juga: Protes Hasil Tes Perdes di Planggu Klaten, Warga Ancam Gugat ke PTUN

Afif menjelaskan luas Desa Bono sebesar 148,02 ha. Dari total luas tersebut, 102,9 ha merupakan sawah.

Mata pencaharian warga setempat didominasi petani dengan 360 petani. Disusul posisi kedua, buruh tani sebanyak 157 orang.

“Setelah dilantik sesuai aktivitas yang saya kerjakan selama ini, justru saya mendapatkan motivasi agar masyarakat banyak yang diberdayakan dari sisi sumber daya manusia maupun sumber daya alam. Banyak hal yang nanti dikerjakan untuk pemberdayaan masyarakat di Bono,” kata lulusan S1 Fakultas Teknik Informatika Unwidha Klaten tersebut.

Lain halnya dengan Ahmad Sulistyo, 23, salah satu warga di lereng Gunung Merapi, tepatnya Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang. Pria lulusan D3 Teknologi Listrik UGM dan saat ini merampungkan skripsi D4 Teknologi Rekayasa Instrumental dan Kontrol UGM itu terpilih sebagai Sekretaris Desa (Sekdes) Sidorejo.

Baca Juga: Marak Aksi Protes Hasil Tes Perangkat Desa di Klaten, Polres Terima 3 Laporan

Ahmad mengatakan motivasi pertama dia mendaftarkan diri menjadi perangkat desa lantaran ingin mengabdikan diri untuk pembangunan desa, terutama dalam pengembangan potensi desa. Sebagai informasi, salah satu potensi di wilayah Sidorejo, yakni Deles Indah dengan view Gunung Merapi.

“Di Sidorejo itu sudah banyak sumber daya alam sudah tersedia. Dari sisi SDM sudah banyak. Tetapi kebanyakan yang lulus sekolah atau perguruan tinggi itu pemikirannya kerja ikut orang di luar daerah. Kami ingin bagaimana caranya membuat teman-teman bisa mengembangkan keahlian yang mereka miliki untuk dikembangkan di desa sendiri. Satu lagi saya punya impian membantu UMKM di Sidorejo itu memiliki legalitas,” ungkap dia.

Motivasi itu yang mendorong Ahmad mendaftarkan diri dalam lowongan satu perangkat desa di Sidorejo, yakni lowongan Sekretaris Desa (Sekdes). Dari hasil ujian, dia terpilih menduduki rangking pertama dan dilantik menjadi perangkat desa, Kamis (1/9/2022).

Setelah dilantik menjadi Sekdes Sidorejo, Ahmad akan mengajak anak muda di Sidorejo mengelola dan mengembangkan potensi desa dari keahlian yang sudah mereka miliki.

Baca Juga: Geruduk Kantor Desa, Warga Sembung Klaten Kompak Gunakan Pita Warna Hijau

“Tentu saja setelah menjadi perangkat desa saya akan membantu terlaksananya visi dan misi desa. Kemudian sesuai motivasi, saya akan mengajak putra desa mengelola potensi yang sudah ada. Inginnya itu yang punya keahlian dimanfaatkan memajukan desa sendiri,” jelas dia.

Soal pengalaman pengabdiannya pada pengembangan desa, Ahmad selama ini terlibat dalam kegiatan karang taruna Deles Indah. Selain itu, dia menjadi pengurus sejumlah lembaga seperti Sekretaris Kelompok Tani Hutan, Ketua Seksi Edukasi Pendidikan Lingkungan Pokdarwis, serta menjadi ketua Camp Cendani Deles Indah.

Sebagai informasi, sebanyak 5.101 peserta mengikuti tes pengisian perangkat desa selama dua hari untuk memperebutkan 457 formasi lowongan perangkat desa di 264 desa. Ujian digelar perguruan tinggi yang sudah bekerja sama dengan TP3D. Ujian digelar, Selasa-Rabu (23-24/8/2022).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya