SOLOPOS.COM - Nasi Pagar (Instagram/@boimnusantara)

Solopos.com, GROBOGAN -- Jika Anda penyuka menu nasi pecel atau karedog yang merupakan hidangan olahan sayur dan dicampur dengan sambal kacang, sudah pasti akan menyukai menu makanan khas Kabupaten Grobogan ini.

Kota kecil di Jawa Tengah ini mempunyai racikan nasi yang unik dikenal dengan nama sego pager atau nasi pagar. Jika daerah lain hanya nasi dengan pecel sayuran, maka nasi pagar ini memiliki racikan yang berbeda

Promosi BRI Peduli Salurkan Bantuan bagi Warga Terdampak Banjir di Sumbar dan Jabar

Melansir dari situs Detik.com, Minggu (30/5/2021), untuk mencari  menu nasi pagar ini tidak mudah karena hanya ditemukan di Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan. Di Kecamatan itu ada banyak penjaja makanan nasi pagar. Biasanya warga sekitar menyantap nasi pagar ini saat akan sarapan hingga menjelang makan siang.

Baca Juga : Sekjen Kemenkes Sebut Capaian Vaksinasi Lansia Masih Rendah

Ekspedisi Mudik 2024

Nasi pagar ini mirip seperti nasi gudangan atau urap. Jika Nasi urap diberi topping urap yang berasal dari parutan kelapa yang dibumbui dengan aneka bumbu dapur. Nasi pagar menyuguhkan sajian nasi dengan urap sayuran, disiram dengan sambal pecel serta ditaburi serundeng.

Nasi Pagar dan Tempe Mendoan Instagram@fahmiulum88
Nasi Pagar dan Tempe Mendoan (Instagram/@fahmiulum88)

Penamaan ‘pagar’ mengacu pada jenis sayuran yang dipakai dalam sajian diambil dari sayuran yang tumbuh di pekarangan  rumah. Salah satunya adalah daun mlending atau petai cina yang biasanya tumbuh di pekarangan rumah. Karena inilah nama sajian ini disebut nasi pagar.

Salah satu penjual nasi pagar di Kecamatan Godong, Sri, biasanya memulai berjualan pada  pukul 07.00 WIB-12.00 WIB. Warungnya ini sering diserbu oleh warga yang  kebanyakan tinggal di Kecamatan Godong. Selain itu tidak jarang ada pengguna jalan yang melintas dan meneyempatkan diri untuk makan di warungnya.

Alas Daun Pisang

Menu ini jadi favorit karena rasanya yang tidak tertandingi. Rasa  sambal  kacang ditambah serundeng ditambah segarnya sayuran seakan memberikan kenikmatan yang tiada tara. Sedapnya rasa Nasi Pagar ini juga tidak lepas dari daun pisang sebagai alasnya.

Biasanya warga menyantap Nasi Pagar ini dengan tambahan gorengan, seperti bakwan dan tempe mendoan yang menambah kenikmatan. Selain itu juga ditambah dengan kerupuk dan rempeyek untuk menambah sensasi kerenyahan.

Segelas teh hangat dan es teh juga menjadi pelengkap menu perdesaan ini. Sedangkan harga nasi pagarnya Rp3.000 – Rp5.000. Harga Rp3.000 diberikan jika ada yang memesan separuh porsi sedangkan Rp5.000 jika porsinya penuh.

Salah satu penikmat Nasi Pagar mengatakan bahwa rasa dari Nasi Pagar ini sangat lengkap. sambal kacang dan serundeng ini memberikan sensasi pedas dan gurih. Sedangkan gorengan yang rasanya asin dan bertekstur renyah menambah kenikmatan saat menyantap.

Baca Juga : Model Panas Ini Pernah Bangun Rumah Super Mewah di Grobogan

Selain itu, orang nomor satu di Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, tidak ketinggalan untuk mencoba makanan khas Grobogan ini. Dilansir dari laman Instagram @humas.jateng, Ganjar bersama istrinya Siti Atikoh menghadiri Festival Nasi Pagar di Kecamatan Godong pada Januari 2020 silam

Ganjar yang menempuh jarak sekitar 53 Km dari Semarang dengan bersepeda ini mengaku sangat menikmati sajian kuliner lokal ini.  Ganjar berharap Nasi Pagar ini bisa dikenal diseluruh Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya