SOLOPOS.COM - Ilustrasi Pilkada Klaten. (Whisnupaksa Kridhangkara)

Solopos.com, KLATEN -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Klaten telah merampungkan Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Penghitungan dan Perolehan Suara Pilkada di gedung KPU setempat, Selasa (15/12/2020) sore.

Hasil rekapitulasi perolehan suara di KPU Klaten tak jauh berbeda dengan hasil penghitungan cepat desk Pilkada Klaten, beberapa waktu lalu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, KPU Klaten telah menggelar pencoblosan Pilkada 2020, Rabu (9/12/2020). Pascadilakukan rekapitulasi perolehan suara di 26 kecamatan, giliran KPU Klaten menggelar rapat pleno rekapitulasi perolehan suara.

Pengusaha Kuliner Wong Solo Kelola 297 Restoran di 4 Negara, Apa Sih Kunci Suksesnya?

Rapat pleno dihadiri komisioner KPU Klaten, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Klaten, perwakilan saksi masing-masing pasangan calon (paslon), aparat keamanan, dan tamu undangan lainnya.

Hasil rekapitulasi perolehan suara di KPU Klaten menyebutkan, paslon nomor urut 1, Sri Mulyani-Yoga Hardaya (Mulyo) meraup 378.418 suara. Jumlah itu lebih tinggi dibandingkan paslon nomor urut 2, One Krisnata-Muhammad Fajri (ORI) dengan 246.570 suara dan paslon nomor urut 3, Arif Budiyono (ABY)-Harjanta (HJT) yang memperoleh 129.081 suara.

Hasil rekapitulasi di tingkat KPU Klaten itu juga tak jauh berbeda dengan hasil hitung cepat perolehan suara sementara desk Pilkada Pemkab Klaten pascadirevisi, Kamis (10/12/2020).

Karya Gus Mus Dicatut Buat Serang FPI, Keluarga Tak Terima

Berdasarkan hitung cepat itu, paslon Mulyo memperoleh 375.937 suara (50,20 persen); paslon ORI memperoleh 244.696 suara (32,68 persen); paslon ABY-HJT memperoleh 128.232 suara (17,12 persen).

"Total pemilih di Pilkada 2020 mencapai 961.070 orang. Pengguna hak pilih atau yang datang ke tempat pemungutan suara (TPS) mencapai 778.852 orang. Hasil rekapitulasi perolehan suara ini sudah ditetapkan menyusul tidak adanya keberatan dari masing-masing saksi perwakilan paslon atau pun dari Bawaslu Klaten," kata Komisioner Divisi Teknis KPU Klaten, Samsul Huda, saat ditemui wartawan di KPU setempat, Selasa (15/12/2020) sore.

Tiga Hari ke Depan

Samsul Huda mengatakan KPU Klaten baru menetapkan hasil rekapitulasi perolehan suara masing-masing paslon. Ke depan, KPU Klaten segera menjadwalkan penetapan paslon terpilih di Pilkada 2020 di Klaten.

"Kalau tidak ada gugatan, penetapan paslon terpilih oleh KPU Klaten akan dilakukan tiga hari ke depan," kata Samsul Huda.

Komisioner Divisi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia (SDM) KPU Klaten, Wandyo Supriyatno, mengatakan tingkat partisipasi pemilih di Pilkada 2020 di Klaten mencapai 81,4 persen.

Liga Inggris: Buang Keunggulan, Chelsea Kalah Dramatis dari Wolverhampton

Hal itu telah melampaui target nasional (77,5 persen) dan Pilkada 2015 (67,8 persen).

"Pilkada tahun ini tingkat partisipasinya paling tinggi dibandingkan empat kali Pilkada di waktu sebelumnya. Ini pecah rekor di Klaten. Termasuk tertinggi di Soloraya. Kalau di Jateng, masih di bawah Rembang yang memperoleh 89 persen," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya