SOLOPOS.COM - Ilustrasi menghisap vape. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO-Sejumlah laporan menyebutkan beberapa masalah kesehatan terkait penggunaan rokok elektrik, salah satunya adalah vape bikin gigi kuning. Bagaimana faktanya? Simak ulasannya di info sehat kali ini.

Bisa dibilang, sebagian besar perokok menggunakan rokok elektrik ini sebagai cara untuk mengurangi dan menggantikan rokok tembakau. Banyak yang percaya bahwa efek rokok elektrik terhadap kesehatan lebih sedikit dibandingkan rokok tembakau.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Tak sedikit orang yang bertanya-tanya apakah vape bikin gigi kuning?  Asal tahu saja mengisap rokok tembakau adalah salah satu penyebab gigi kuning.

Baca Juga: Bea Cukai: Kenaikan Tarif Cukai Picu Kenaikan Peredaran Rokok Ilegal

Dikutip dari klikdokter.com pada Selasa (29/11/2022),  ternyata, mengisap rokok elektrik atau ngevape bisa bikin gigi jadi kuning. Sebab kadang di dalam (likuid) vape ada kandungan nikotinnya. Apalagi ditambah dengan perasa dalam rokok elektrik.

Mekanismenya pun sama dengan merokok. Paparan nikotin yang terus-menerus saat menggunakan vape akan membuat gigimu bernoda.  Pada vape yang tidak ada nikotinpun, tetap ada kandungan likuid yang juga bisa menyebabkan gigi jadi kuning.

Selain bikin gigi kuning, ada bahaya vape lainnya terhadap kesehatan mulut dan gigi, yaitu:

1. Mulut Kering

Penggunaan vape bisa memicu mulut kering akibat kandungan propilen glikol pada likuid di dalamnya.  Propilen glikol adalah zat pelarut pada likuid vape. Pelarut ini digunakan untuk melarutkan senyawa turunan nikotin.

Baca Juga: Duh, Separuh Produksi Rokok Nasional Sudah Gunakan Tembakau Impor

Kekeringan mulut pada tahap kronis kerap dikaitkan dengan bau mulut, sariawan, dan kerusakan gigi.

2. Gigi Berlubang

Sama dengan permen manis yang berbahaya untuk gigi, begitu juga perasa pada likuid vape. Perasa pada cairan vape bisa membuat gigi berlubang.  Karena itu, untuk menjaga agar gigimu tidak berlubang, hindari penggunaan vape serta lakukan perawatan gigi setiap harinya secara maksimal.

3. Masalah Bakteri pada Gigi

Penelitian pada  2018 yang berjudul Cariogenic Potential of Sweet Flavors in Electronic-Cigarette Liquids mengungkap, gigi yang terpapar aerosol vape akan terpapar bakteri lebih banyak.

Bakteri berlebihan ini pada akhirnya bisa menyebabkan penyakit gusi dan kerusakan gigi lainnya. Tak hanya itu, bau mulut juga dapat terjadi.

4. Peradangan Gusi

Selain bikin gigi kuning, vape juga bisa memicu peradangan gusi. Pada sebuah penelitian berjudul E-cigarettes and Flavorings Induce Inflammatory and Pro-Senescence Responses in Oral Epithelial Cells and Periodontal Fibroblasts, vape disebut memicu inflamasi atau peradangan pada gusi.

Baca Juga: Begini Perbedaan Sistem Pemanasan Tembakau Alternatif dengan Rokok

Nah, peradangan gusi tersebut jika tidak dilakukan perawatan maka bisa berkembang menjadi penyakit periodontal.

5. Iritasi Mulut

Sebuah studi pada tahun 2014 dengan judul “Electronic Cigarettes: Human Health Effects” menemukan bahwa rokok elektrik dapat memicu iritasi mulut serta tenggorokan.

Bisa juga muncul gejala pada gusi, seperti gusi bengkak, terasa nyeri, dan tampak kemerahan.
Untuk mengatasi gigi kuning akibat ngevape, kamu bisa melakukan beberapa hal di bawah ini:

– Membersihkan karang gigi dengan prosedur scaling di dokter gigi. Idealnya dilakukan setiap 6 bulan sekali.
– Melakukan pemutihan gigi atau bleaching gigi. Dengan bleaching, maka bisa membuat warna gigi yang menguning jadi berwarna lebih cerah.

Baca Juga:  Hukum Vape atau Rokok Elektrik dalam Islam dari Pandangan NU dan Muhammadiyah

– Menggunakan pasta gigi yang memiliki kandungan pemutih di dalamnya. Walaupun kandungan pemutih di dalam pasta gigi tergolong rendah, tapi cukup mampu untuk mencerahkan warna gigi kembali.
– Menggunakan pasta gigi yang khusus untuk perokok. Di dalamnya, terdapat semacam butiran skrub halus yang dapat membantu menggosok permukaan gigi, untuk menghilangkan noda atau stain yang baru menempel.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya