Solopos.com, JAKARTA — Pemimpin.id menggelar Lead The Fest 2021 dengan mengangkat tema “Leading in The New Era”. Opening ceremony ini dilaksanakan platform Pemimpin.id University dan aplikasi Video yang merupakan media streaming resmi dari Lead The Fest 2021.
Lead The Fest 2021 digelar dengan kemasan menarik, dimana pada platform Pemimpin.id University peserta dapat berkeliling dan mencari tau lebih jauh mengenai rangkaian Lead The Fest ke depannya.
Promosi Aset Kelolaan Wealth Management BRI Tumbuh 21% pada Kuartal I 2024
Selain itu, pada platform tersebut peserta juga dapat melihat dan mengakses mengenai program-program yang diadakan oleh Pemimpin.id.
Pada Kamis (12/8/2021) Pemimpin.id mengadakan Opening Ceremony Lead The Fest 2021 dengan membawakan topik “Why New Ways of Leadership Matters?”.
Pada Opening Ceremony Lead The Fest ini menghadirkan pembicara yang sangat luar biasa yaitu Kuntoro Mangkusubroto selaku Ketua Dewan Pengawas Rumah Mentor Indonesia (RUMI), Sarwono Kusumaatmadja selaku Ketua Dewan Pengawas Rumah Mentor Indonesia (RUMI) dan Butet Manurung selaku Direktur Sekola Institute.
Acara dilaksanakan dengan mode talkshow dan webinar, di mana diskusi terjalin hangat dan santai disini. Diskusi dimulai dengan dibuka oleh Hendro Fujiono selaku moderator.
Hendro Fujiono menyampaikan pesan luar biasa dari salah satu anaknya yang masih duduk kelas III SD, “Dad, bilang sama audience ya, leadership itu harus lebih banyak mendengar,” ujar Hendro Fujiono menyampaikan pesan dari anaknya.
Salah satu bahasan yang dibahas yaitu mengenai pandangan dari para pembicara mengenai “Seberapa penting menghidupkan nilai kepemimpinan di masa pandemi ?”
Baca Juga: Juli 2021 Bulan Terpanas di Asia Sejak 142 Tahun, Pertanda Apa?
Semua pembicara mengemukakan pandangannya masing-masing yang begitu related dengan masa sekarang. “Betul tadi pemimpin itu harus pandai mendengar, tapi dia juga harus pandai menempatkan dirinya sehingga dia punya penglihatan yang menyeluruh terhadap apa yang terjadi,” ujar Sarwono Kusumaatmadja mengenai pemimpin masa pandemi.
Rasa empati, belajar dari orang-orang adat merupakan salah satu cara pemimpin yang baik dalam memperlakukan anggotanya.
Sesi diakhiri dengan pesan semangat dari para pembicara untuk para Pemimpin Muda “Ini adalah waktunya untuk bisa memahami bagaimana sebetulnya pemandangan yang akan dihadapi sebagai pemimpin atau untuk menjadi pemimpin. Perbaiki semuanya buatlah yang terbaik di dalam kotak yang anda miliki sekarang yang anda kuasai sekarang. Andai kata anda bisa lakukan yang terbaik, maka pasti ada sesuatu diluar kekuasaan anda yang akan membuat anda memiliki tantangan yang besar lagi, tantangan yang besar dari waktu ke waktu ini adalah jalur menjadi pemimpin,” ungkap Kuntoro Mangkusubroto di akhir sesi.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
