Solopos.com, KLATEN — Pemkab Klaten telah mengeluarkan panduan ibadah Ramadan dan Idulfitri di Kabupaten Bersinar 1443 H/2022 M. Panduan tersebut sudah disosialisasikan ke berbagai organisasi perangkat daerah (OPD) dan elemen masyarakat di Klaten.
Panduan itu dituangkan dalam Surat Edaran (SE) No. 30/451/02 Tahun 2022 tentang Panduan Penyelenggaraan Ibadah Bulan Ramadan dan Idulfitri 1443 H/2022 Klaten. SE itu diteken Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Klaten, Jajang Prihono, tertanggal 30 April 2022.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Terdapat tujuh poin dalam SE tersebut. Masing-masing poin, seperti:
1. Dilarang menyelenggarakan takbir keliling dalam bentuk apapun.
2. Untuk mengumandangkan takbir di masjid/musala atau rumah masing-masing.
3. Pelaksanan Salat Idulfitri dapat dilaksanakan di masjid atau lapangan terbuka dengan prokes.
Baca Juga: Tradisi Syawalan di Bukit Sidoguro Klaten Ditiadakan, Tiga Lebaran Ini?
4. Materi ceramah memperkuat nilai keimanan, ketakwaan, persatuan, kerukunan, kemaslahatan umat, dan kebangsaan dalam NKRI sesuai tuntutan Al-Qur’an dan Sunnah tidak mempertentangkan khilafiyah.
5. Penggunaan pengeras suara mengacu pada SE Menteri Agama No. SE 05/2022.
6. Kegiatan zakat, infak, dan sedekah dilakukan dengan prokes.
7. ASN dilarang mengadakan atau menghadiri buka puasa bersama, sahur bersama, dan open house Idulfitri.