SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JAKARTA — Ditahannya mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaq oleh KPK karena kasus suap impor daging sapi terus menyisakan pergolakan di tubuh internal Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Salah seorang pendiri Partai Keadilan, Yusuf Supendi, menyatakan Partai Keadilan Sejahtera bisa diselamatkan dengan syarat ada konsekuensi hukum pada elitenya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Berulang kali wacana konspirasi pihak luar kepada PKS dikemukakan partai politik itu atas jeratan hukum yang menimpa mereka.

“Saat ini baru satu dari trio elit PKS yang terjerat kasus hukum yakni Luthfi Ishaaq,” kata Supendi, dalam diskusi Konflik Kepentingan pada Pemberantasan Korupsi di Jakarta, Minggu (3/2).

Menurut dia, dua tokoh dari trio elite PKS adalah Ketua Majelis Syuro, KH Hilmi Aminuddin, dan Presiden PKS, HM Anis Matta. Supendi menyatakan keberadaan trio elit PKS itulah yang menyulitkan partai politik itu secara hukum.

PKS tengah menghadapi sandungan serius karena skandal dugaan penyuapan impor daging sapi yang diduga melibatkan tokoh puncaknya saat itu, Ishaaq. Partai politik yang mengakar di kalangan intelektual dan penganut agama tertentu itu kontan mengganti pemimpin puncaknya menjadi Matta dari Ishaaq.

“Saya sudah menulis sebanyak 80 halaman dan masih akan terus dilanjutkan hingga selesai. Naskah ini didasarkan pada pengalaman saya selama enam tahun di PKS,” kata Supendi. Dia menyinggung temuan pelanggaran para elite PKS.  (Antara/ea)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya