SOLOPOS.COM - vaksin influenza (JIBI/Bisnis Indonesia)

Solopos.com, SOLO-Praktisi kesehatan menyebut vaksin influenza bisa memberikan dampak positif terhadap penderita Covid-19. Hal ini berdasarkan penelitian beberapa waktu lalu.

Ketua Indonesia Influenza Foundation (IIF) Cissy B. Kartasasmita menilai mendapatkan vaksin influenza saat pandemi Covid-19 sangat penting. Infeksi influenza dapat meningkatkan risiko co-infection Covid-19 maupun sebaliknya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dia menuturkan dalam penelitian tersebut, orang-orang yang sudah divaksin influenza, perawatan rumah sakitnya rendah, kemudian kematiannya juga rendah pada orang-orang yang dirawat dengan Covid.

“Sebuah hasil penelitian menunjukkan, vaksinasi influenza mampu mengurangi keparahan dari penderita Covid-19,” katanya seperti dikutip dari Bisnis.com, Jumat (19/11/2021).

Baca Juga: Mengalami Suduken Saat Olahraga? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Di sisi lain, lanjutnya, vaksin influenza menjadi sangat penting untuk anak-anak karena hingga saat ini, belum ada vaksin Covid-19 untuk anak-anak di bawah 12 tahun. Influenza adalah penyakit pernapasan menular yang disebabkan oleh virus influenza yang menyebabkan sakit ringan hingga berat dan dapat berakibat pada kematian.

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengatakan anak-anak adalah penular virus influenza, namun morbiditas dan mortalitas lebih sering terjadi pada orang tua dan kelompok berisiko tinggi.

“Anak-anak usia 5 hingga 9 tahun menunjukkan tingkat infeksi tertinggi, namun morbiditas dan mortalitas lebih sering terjadi pada orang tua dan pada kelompok risiko tinggi tertentu. Morbiditas, mortalitas dan kelompok risiko yang terkena hampir sama di seluruh dunia,” kata Nadia dalam konferensi pers World Flu Day 2021.

Baca Juga: SCBD Trending di Twitter, Warganet Soroti Utang demi Tampil Keren

Melihat betapa bahayanya penyakit influenza, penting untuk mendapatkan vaksin influenza setiap tahunnya. WHO juga telah merekomendasikan wanita hamil, anak usia 6 bulan hingga 5 tahun, lansia diatas 65 tahun, individu dengan penyakit kronis seperti diabetes, asma, penyakit paru/jantung kronis, serta HIV/AIDS, traveler dengan penyakit komorbid, serta tenaga medis untuk mendapatkan vaksinasi influenza.

Mantan Direktur WHO Asia Tenggara yang juga Pengamat Kesehatan Masyarakat Profesor Tjandra Yoga Aditama menekankan pentingnya bagi Indonesia untuk terus waspada mengingat umur Covid-19 yang baru dua tahun, sehingga masih banyak hal yang tak terduga dari Virus Corona. Menurutnya, penyebab kenaikan kasus Covid-19 di banyak negara saat ini harus menjadi pelajaran bagi Indonesia.

Baca Juga: Tagar Luna Jadi RT Trending Topic di Twitter

“Ada beberapa penyebab kenaikan kasus di beberapa negara, antara lain karena sekelompok masyarakat yang belum divaksinasi, efikasi vaksin menurun, dan pelonggaran mobilitas yang berkorelasi dengan naik turunnya kasus. Kita bersyukur kasus positif kita menurun sangat tajam dan bertahan lama. Tetapi kita juga harus tetap belajar dari negara-negara lain. Kita mesti tetap waspada dari sekarang,” tukasnya dikutip dari laman kemkes.go.id, Kamis (18/11/2021).

Vaksinasi menjadi salah satu pilar penting untuk mencegah terjadinya gelombang baru Covid-19. Sementara itu, Dubes RI untuk Singapura Suryopratomo menyebut, terjadinya lonjakan kasus di Singapura Sejak pertengahan Juli 2021, selain kemunculan varian Delta, pelanggaran protokol kesehatan, juga disebabkan masih banyak orang yang tidak mau divaksinasi.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya