SOLOPOS.COM - Petugas menunjukkan bekas kecelakaan tunggal di Jalan Slamet Riyadi, Kartasura, Sukoharjo, Minggu (3/9/2021). (Istimewa-dok Pos Lantas Kartasura)

Solopos.com,  SUKOHARJO — Kecelakaan tunggal mengakibatkan seorang pemuda asal Sawit Boyolali meninggal dunia terjadi dini hari tadi, Minggu (3/9/2021), di Jalan Slamet Riyadi Kartasura, Sukoharjo, tepatnya di depan Gedung Dakwah Muhammadiyah Cabang Kartasura.

Pemuda bernama Satria Syafrizal Fauzan, 19, warga Desa Karangduren, Kecamatan Sawit, Kabupaten Boyolali, meninggal dunia, setelah sepeda motor yang dikendarainya menabrak pohon di lokasi tersebut sekitar pukul 00.30 WIB.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, Minggu, Satria sendirian mengendarai sepeda motor Suzuki Satria berpelat nomor AD 6335 IK melaju kencang dari arah timur menuju barat di Jalan Slamet Riyadi Kartasura.

Baca juga: Waspada, Ini Penyebab Kebakaran Paling Banyak di Sukoharjo

Sesampai di lokasi kejadian, Satria tidak bisa menguasai laju kendaraannya. Dia diduga hilang kesadaran akibat pengaruh alkohol. Akibatnya, Satria menabrak pohon di pinggir jalan dan terjatuh di bahu jalan.

“Satria meninggal dunia di lokasi kejadian. Petugas dibantu warga setempat langsung mengevakuasi jenazah Satria ke RSIS Yarsis, Kartasura,” kata Kanitlaka Satlantas Polres Sukoharjo, Ipda Guntur Setiawan, mewakili Kasatlantas Polres Sukoharjo, AKP Heldan Pramoda Wardhana, saat dihubungi Solopos.com, Minggu.

Menurut dia, Satria menderita luka di bagian kepala dan mengalami pendarahan di hidung dan telinga.

Baca juga: Terjebak Pinjol, Harta Perempuan Boyolali Ludes Ratusan Juta Rupiah

Dia menjelaskan kondisi arus lalu lintas di lokasi kejadian saat terjadi kecelakaan tunggal itu cukup sepi. Selain itu, terdapat marka jalan dan lampu penerangan jalan di sepanjang Jalan Slamet Riyadi.

Kala itu, petugas juga mencium bau alkohol dari mulut Satria. Diduga, Satria menenggak minuman keras sesaat sebelum kejadian tersebut.

“Kondisi jalan juga lurus, tidak ada tikungan. Satria masih dalam pengaruh alkohol saat mengendarai sepeda motor. Dia hilang kesadaran dan menabrak pohon di pinggir jalan,” ujar Guntur.

Baca juga: Meresahkan, Maling Berkedok Pedagang Gentayangan di Bendosari Sukoharjo

Sebelum dievakuasi, lanjut dia, petugas tidak menemukan Surat Izin Mengemudi (SIM) di kantong celana Satria. Petugas hanya menemukan kartu tanda penduduk (KTP).

Lebih lanjut, Guntur menegaskan mengonsumsi alkohol saat mengemudi kendaraan bermotor di jalan sangat membahayakan pengguna jalan. Hal itu lantaran alkohol dapat membuat kinerja otak tidak berfungsi secara maksimal dan meningkatkan risiko kecelakaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya