Solopos.com, SRAGEN — Satu orang meregang nyawa dalam kejadian adu banteng antara truk boks vs truk tronton di Sragen, Kamis (16/6/2022) sore. Belum diketahui penyebab awal kecelakaan maut itu terjadi, polisi masih mendalami kronologinya.
Korban meninggal diketahui bernama Aris Budi Leksono, 34, warga Magelang. Ia adalah penumpang truk boks yang sempat terlempar keluar dari mobil. Sementara sopir truk boks yang kondisinya kritis dan sopir truk tronton yang hanya mengalami luka ringan belum diketahui identitasnya.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Begini kronologi kecelakaan maut itu berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com di lokasi kejadian. Adu banteng itu terjadi sekitar pukul 16.10 WIB. Lokasinya di tikungan jalan Sragen-Ngawi di sekitar traffic light simpang tiga Paldaplang, Desa Kebonromo, Kecamatan Ngrampal.
Truk boks yang ditumpangi korban, yakni Aris, dan disopiri rekannya melaju kencang dari arah timur ke barat. Dari arah berlawanan melaju truk tronton.
Baca Juga: Truk Boks vs Truk Tronton di Ngrampal Sragen, 1 Orang Meninggal
Entah apa sebabnya kedua mobil itu lantas bertabrakan adu banteng. Suara benturan keras pun mengagetkan warga di sekitar lokasi. Setelah bertabrakan, kedua mobil masih melaju tak terkendali.
Truk boks baru berhenti setelah menabrak warung angkringan milik Wagito. Sementara truk tronton menabrak pohon mangga.
“Truk boks itu nyelonong menabrak lapak warung saya. Rencana mau buka pukul 17.00 WIB, akhirnya tidak jadi. Untungnya hanya rusak ringan. Saya ikut menolong sopir truk boks itu yang kondisinya kritis. Temannya sopir truk boks tergeletak di jalan,” ujar Wagito.
Wagito melihat truk tronton menabrak pohon mangga .Kedua korban dievakuasi tim PMI Sragen menuju RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen.
Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Maut Anggota Polres Sragen di Jl Gemolong-Masaran
Warga sekitar lokasi kejadian, David, juga menyampaikan kronologi yang sama. Dia menjelaskan truk tronton berjalan dari arah barat dan truk boks dari arah timur. Dia mengatakan kedua kendaraan itu bertabrakan. Kemudian truk boks menyelonong ke teras rumah warga dalam kondisi pintu terbuka.
Sementara truk tronton, kata dia, melaju ke kiri dan menabrak pohon di utara jalan. “Penumpang truk boks terjatuh ke jalan, kondisinya meninggal dunia. Sementara sopir truk boks ditolong warga ramai-ramai agar bisa keluar dari truk. Kondisi sopir truk boks kritis. Kalau kondisi sopir truk tronton luka ringan,” jelasnya.
Kapolres Sragen, AKBP Piter Yanottama, melalui Kanit Gakkum Satlantas, Ipda Irwan Marviyanto,membenarkan kronologi kecelakaan lalu lintas itu.
“Ya, truk boks dari timur dan truk tronton dari barat. Kedua truk itu bukan bertabrakan depan ke depan karena yang ringsek itu bagian kanan kepala truk semua. Apakah kedua truk berjalan terlalu ke kanan sehingga berbenturan atau bagaimana, masih kami dalami,” ujarnya.