SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Harianjogja.com, JOGJA-Mengenal lebih dekat Kotagede melalui film. Itulah yang ingin disampaikan oleh Jiwa Creation melalui film produksi mereka Kotagede : Nafas di Antara Lorong‘.

Seperti diakui Produser film tersebut Widhi Nugroho, film tersebut sengaja diproduksi agar masyarakat lebih mengenal Kotagede.Baginya, masyarakat seharusnya tak melihat Kotagede secara permukaannya saja.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Pihaknya ingin masyarakat memandang lorong-lorong gang di Kotagede secara fisiknya saja. Lebih dari itu, ia ingin menunjukkan bahwa lorong-lorong gang di Kotagede itu juga memiliki nilai historis yang cukup tinggi.

“Labirin di Kotagede bukan hanya dipandang sebagai labirin secara fisiknya saja. Melainkan juga dipandang sebagai labirin sejarah dan sosial,” ucapnya.

Menurut dia, dibalik Kotagede yang memilki banyak peninggalan seperti sisa-sisa bangunan kuno yang menjadi cikal bakal kerajaan mataram yang terserak, sisa bangunan masyarakat Kalang, dan juga nama besar para pengrajin perak. Lebih dari itu, Kotagede sebenarnya lebih merupakan sebuah arena praktik kehidupan yang mendalam.

“Tak banyak yang tahu tentang bagaimana ada wayang Tingklung yang mampu bertahan tanpa ada iringan gamelan, dan bagaimana lampion besar karya pengajian anak-anak diaral melalui gang-gang sempit,” tuturnya.

Rencananya, film yang diproduksi selama tiga bulan hingga bulan Ramadan dan malam takbiran itu akan dirilis September mendatang.

“Untuk semua aktor dan pendukung, terdiri dari semua warga lokal Kotagede,” imbuh Widhi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya