SOLOPOS.COM - Penjaga Hotel Taman Sari, Karanganyar menata tempat tidur yang rencananya digunakan tenaga medis dan klinis dari RSUD Karanganyar setelah bekerja, Selasa (5/5/2020). (Candra Mantovani)

Solopos.com, KARANGANYAR -- Hotel Taman Sari, Karanganyar, hotel yang disediakan untuk menginap tenaga medis di kabupaten itu, dilengkapi berbagai fasilitas. Di antaranya, televisi (TV) dan sofa.

Pantauan Solopos.com di hotel tersebut, Selasa (5/5/2020), sejumlah pegawai tengah membersihkan kamar hotel sebagai persiapan kedatangan tenaga medis. Hingga Selasa, memang belum ada tenaga medis RSUD Karanganyar yang memanfaatkan fasilitas tersebut.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Solopos Hari Ini: MATUR NUWUN

Penjaga Hotel Taman Sari, Karanganyar, Minardi, 51, mengatakan kamar yang bakal digunakan untuk tenaga medis berada di lantai II dan III. “Kamar yang kami siapkan ada di lantai II dan lantai III,” ucap Minardi, Selasa.

Di salah satu kamar hotel di lantai II, seorang pria berkaus hitam yang juga penjaga hotel tengah merapikan sprei dan bantal-bantal di kamar tersebut.

Di hotel Taman Sari terdapat dua jenis kamar yang bisa digunakan tenaga medis. Perbedaan dua kamar itu hanya jumlah kasur, yakni single bed dan twin bed yang berukuran lebih kecil.

Cerita Nama Kempot, Kelompok Pengamen Trotoar, Cikal Bakal Karier Lord Didi

Fasilitas Ruang Makan

Di kamar hotel juga ada TV, sofa, dan meja kerja yang bisa digunakan tenaga medis. Minardi juga menunjukkan di dalam hotel ada ruangan yang juga bisa digunakan untuk makan bersama dan berkumpul.

“Toilet juga dekat di setiap lantai. Nanti terserah yang mau menggunakan kalau mau ada ruang makan bisa kami siapkan. Kami saat ini masih menunggu teknisnya. Yang jelas tugas kami hanya menyiapkan saja dan siap dipakai kalau dibutuhkan,” beber dia.

Bansos Karanganyar: Pecairan BLT Dana Desa Ditarget Sebelum Lebaran

Pemilik Hotel Taman Sari, Gunawan Wirosaroyo, mengatakan pemanfaatan hotel itu diungkapkan oleh Bupati Karanganyar, Juliyatmono, kepadanya sepekan lalu. Dia mengiyakan hal tersebut lantaran alasan kemanusiaan.

Selain itu, status hotel yang bakal digunakan tenaga medis Karanganyar tersebut juga ditutup sementara selama hampir dua bulan.

“Ya sudah sepekan lalu kontak saya nembung hotelnya mau dipakai bagaimana. Niat utama saya untuk membantu penanganan Covid-19. Nanti terkait pengamanan dan lainnya termasuk standar medis saya serahkan kepada Pemkab Karanganyar. Yang jelas untuk aturan internal kami karyawan harus steril dari penyakit dan ruangan steril juga,” beber dia ketika berbincang di rumahnya Senin (4/5/2020) malam.

8.414 Keluarga di Wonogiri Diusulkan Dapat Bantuan Duit dari Dana Desa, Berapa Nilainya?

Terkait biaya sewa hotel, Gunawan mengaku belum membicarakan hal tersebut bersama Pemkab Karanganyar lebih lanjut. Pada waktu biasa, biaya menginap di Hotel Taman Sari senilai Rp300.000 per malam.

Namun lantaran untuk kemanusiaan, setidaknya, dia berharap ada kompensasi minimal biaya pengganti listrik untuk penggunaan hotel untuk tenaga medis itu.

“Listriknya itu kan bebannya besar sekali. Minimal penggunaan listrik. Tapi terkait kebutuhan pelayanan juga berpengaruh karena sementara karyawan kami rumahkan. Kalau mau dipekerjakan kembali menunggu kebutuhan dan teknis yang akan diterapkan. Jadi biaya sewanya saya malah belum tahu berapa jadinya,” ucap dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya