SOLOPOS.COM - Lisa Blackpink mengaku rambutnya rusak. (Instagram/@lalisa_m)

Solopos.com, SOLO-Sebelum melakukan bleaching dalam proses pewarnaan rambut seperti dilakukan Lisa Blackpink, sebaiknya kenali dulu efek tindakan ini. Sebagaimana diketahui pelantun Lalisa itu sempat curhat rambutnya rusak.

Meski tidak menjelaskan penyebab kerusakan rambutnya lantaran pewarnaan rambut, tak sedikit warganet menduga hal itu sebagai penyebabnya. Sebagaimana diketahui, member girl group dari Korea Selatan itu sering berganti-ganti warna rambut mulai dari dark brown hingga blonde platinum.

Promosi Tenang, Asisten Virtual BRI Sabrina Siap Temani Kamu Penuhi Kebutuhan Lebaran

Padahal warna rambutnya yang asli adalah hitam. Lisa Blackpink mengeluhkan rambutnya jadi kering. Simak ulasannya di tips perawatan rambut berikut ini.

Jika Anda berambut hitam seperti Lisa Blackpink, sebaiknya ketahui efek bleaching dalam proses pewarnaan rambut. Sebab jika Anda berambut hitam dan menginginkan warna terang seperti blonde platinum, tentu harus menjalani bleaching terlebih dulu.

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga:  Curhat Rambut Rusak, Ini Transformasi Warna Rambut Lisa Blackpink

Proses ini bertujuan untuk melunturkan pigmen warna asli rambut sehingga zat pewarna lebih mudah meresap dan menghasilkan tone warna yang diinginkan. Pada umumnya, bleaching dilakukan pada rambut yang warna aslinya gelap, misalnya cokelat tua dan hitam. Karena pigmen warna rambut yang gelap akan menyulitkan proses pewarnaan yang menggunakan warna-warna terang.

Kamu harus meluangkan banyak waktu bila akan melakukan bleaching rambut karena prosesnya membutuhkan waktu lama. Semakin terang warna rambut yang kamu inginkan, maka semakin lama pula proses bleaching-nya. Langkah-langkah bleaching yang harus dilalui sebelum rambut siap diwarnai yaitu:

Berikut ini beberapa efek buruk yang bisa timbul akibat proses bleaching dalam pewarnaan rambut seperti dikutip dari tresemme.com pada Selasa (9/8/2022):

1. Membuat Rambut Jadi Kering

Proses bleaching ternyata bisa membuat rambut kering. Hal ini rentan terjadi karena paparan bahan kimia yang digunakan. Risiko rambut kering bahkan meningkat kalau kamu sudah melakukan bleaching lebih dari satu kali. Kamu harus telaten mencari cara mengatasi rambut kering untuk mengurangi dampak buruk bleaching terhadap kesehatan rambutmu.

Baca Juga: Sebelum Mewarnai Rambut, Ketahui Hukum Cat Rambut dalam Islam

2. Gampang Rontok dan Rusak

Rambut yang kering biasanya akan lebih rapuh sehingga mudah rontok dan bercabang. Selain itu, rambutmu juga akan tampak kusam dan tidak berkilau alami. Bila dibiarkan begitu saja, dampak buruk ini bisa menyebabkan kerontokan parah sampai rambutmu menipis.

3. Tekstur Rambut Berubah

Tekstur rambut yang tadinya lembut dan mudah diatur dapat berubah jadi kasar akibat bleaching. Hal ini bahkan bisa semakin parah jika kamu tidak merawat rambutmu dengan benar pasca bleaching. Perubahan tekstur rambut akan membuat rambutmu terlihat lepek atau justru mengembang seperti singa.

4. Rentan Menyebabkan Kebotakan Permanen

Efek buruk bleaching dalam pewarnaan rambut adalah rambut rontok parah sehingga berisiko mengalami kebotakan permanen jika tidak ditangani secara intensif. Kondisi tersebut diperparah oleh gangguan folikel-folikel dan saraf pada kulit kepala. Kalau kamu melakukan bleaching berkali-kali dalam waktu berdekatan, risiko kebotakan permanen pun akan semakin besar. Demi menghindari dampak buruk yang satu ini, kamu mesti telaten mengatasi rambut rontok dengan cara-cara alami.

Baca Juga: Hukum Cat Rambut Hitam dalam Islam, Boleh atau Tidak?

5. Menghilangkan Kandungan Melanin pada Rambut

Paparan bahan kimia dalam proses bleaching juga berisiko menghilangkan kandungan melanin pada rambutmu. Perubahan warna terjadi secara drastis dengan bantuan bahan kimia sehingga membuat rambut sulit beradaptasi mengembalikan kadar melanin secara alami. Jadi, tidak mengherankan jika bleaching menyebabkan perubahan warna rambut secara permanen.

6. Memicu Reaksi Alergi

Orang-orang yang punya sensitivitas tinggi terhadap bahan kimia rentan mengalami reaksi alergi saat menggunakan bahan-bahan bleaching. Reaksi tersebut bisa ditandai dengan beberapa gejala, misalnya iritasi kulit kepala, rasa gatal yang hebat, sesak napas, hingga sakit kepala. Kalau kamu mengalami gejala-gejala tersebut, sebaiknya kamu lekas menghentikan proses bleaching.

Baca Juga: Mitos Memotong Rambut Saat Hamil, Begini Faktanya

7. Meningkatkan Risiko Penyakit Kanker

Informasi yang menyatakan bahwa bleaching rambut bisa meningkatkan risiko kanker rupanya bukan isapan jempol. Faktanya, bahan-bahan kimia yang digunakan untuk bleaching memang bersifat karsinogenik (memicu kanker). Paparan bahan kimia tersebut dapat membunuh sel-sel tubuh atau menyebabkan mutasi DNA sel tubuh. Sebaiknya kamu lebih teliti mencari bahan bleaching yang aman dan terdiri dari bahan-bahan alami demi meminimalkan risiko penyakit kanker.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya