Bisnis.com, SEMARANG—Jumlah pemudik dengan tujuan termasuk yang melintasi Jawa Tengah pada lebaran tahun ini diprediksi meningkat 6,11% dibandingkan tahun lalu diperkirakan 7.893.681 orang dengan mayoritas menggunakan jalur darat.
Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Provinsi Jateng Urip Sihabudin memaparkan proyeksi pemudik jalur darat pengguna bus naik 7,5% dan mobil meningkat 5,61%.
Promosi Siasat BRI Hadapi Ketidakpastian Ekonomi dan Geopolitik Global
“Untuk pengguna motor mengalami kenaikan 4,3% sebanyak 2.023.451 orang, pengguna moda transportasi laut naik 0,34 %, udara 1,12%, dan kereta api 2,44%,” urainya, Kamis (26/6/2014).
Untuk kelancaran transportasi dan kesiapan infrastruktur jalan, Dishubkominfo telah melakukan koordinasi dan komunikasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum yang menyatakan pekerjaan jalan yang berpotensi menimbulkan kemacetan berada di jalur utama Pantura hingga arah Solo.
“Di jalur lintas itu pekerjaan jalan akan dihentikan pada H-30 dan dilanjutkan pada H+10. Jika pada H-30 masih ada pekerjaan yang dilakukan, Pemda harus melaporkan kepada Dinhubkominfo Provinsi Jawa Tengah,” ujarnya.
Menurutnya, potensi kemacetan selama arus mudik dan balik tidak hanya dipengaruhi proyek pekerjaan jalan namun juga akibat keramaian pasar tumpah yang biasanya terjadi di ruas jalan beberapa jalur yang dilintasi pemudik.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
