SOLOPOS.COM - Rekonstruksi kasus pembunuhan dan perampokan di gudang rokok di Solo pada pertengahan November 2021. Kasus ini menjadi salah satu kasus kejahatan paling menonjol yang terjadi di Jateng pada 2021. (Solopos.com/Kurniawan)

Solopos.com, SEMARANG — Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah (Jateng) mencatat ada sembilan kasus kriminalitas atau kejahatan paling menonjol yang terjadi di berbagai daerah di Jateng sepanjang 2021.

Dari 9 kasus itu, satu di antaranya adalah kasus meninggalnya mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Gilang Endi Saputra, saat mengikuti Diklatsar Menwa pada 24 Oktober 2021.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kasus tersebut pun saat ini telah selesai diungkap aparat kepolisian. Polisi juga telah menetapkan dua mahasiswa UNS yang menjadi panitia Diklat Menwa tersebut sebagai tersangka.

Baca juga: Ini 3 Kasus Kejahatan Paling Menonjol di Kota Solo Selama 2020

Berdasarkan data yang diperoleh Solopos.com dari Polda Jateng, sepanjang 2021 ada sekitar 8.332 kasus kejahatan yang terjadi di berbagai daerah di Jateng. Jumlah itu mengalami penurunan sekitar 10,68% dibanding kasus kejahatan yang terjadi pada 2020, yang mencapai 9.329 kasus.

Berikut kasus kejahatan dan kejadian yang menonjol di Jateng sepanjang 2021:

1. Perampokan setengah miliar di Kota Semarang pada 22 Januari 2021.

Perampokan terjadi pada seorang karyawan perusahaan minyak dan gas (migas) di Kota Semarag pada 18 Januari 2021. Korban yang merupakan karyawan perusahaan migas dirampok lima pelaku saat tengah membawa uang Rp561 juta di depan kantornya. Kasus ini telah terungkap dan para pelaku telah diringkus. Otak kejahatan ternyata merupakan mantan sopir karyawan tersebut.

2. Pembunuhan 4 orang sekeluarga di Kabupaten Rembang, 14 Februari 2021.

Kasus pembunuhan menimpa dalang Ki Anom Subekti dan tiga anggota keluarganya. Pelakunya tak lain adalah penabuh gendang Ki Anom Subekti, yakni Sumani. Pelaku telah divonis hukuman mati.

3. Kasus pinjaman online ilegal di Kota Semarang, 19 Oktober 2021

Kasus pinjaman online atau pinjol ilegal diungkap Ditreskrimsus Polda Jateng pada 18 Oktober lalu. Total ada lima tersangka yang diamankan setelah dilakukan penggerebekan di wilayah Kota Jogja.

Baca juga: Curat dominasi angka kriminalitas Jateng

4. Kematian mahasiswa UNS saat mengikuti Diklatsar Menwa di Kota Solo pada Oktober 2021.

Kasus ini terungkap berawal dari kematian seorang mahasiswa UNS, Gilang Endi Saputra, seusai mengikuti Diklatsar Menwa. Gilang mengalami kematian setelah mengalami sejumlah luka pukulan benda tumpul di tubuhnya. Polisi pun telah menetapkan dua orang mahasiswa UNS yang menjadi panitia Diklatsar Menwa UNS sebagai tersangka.

5. Penganiayaan dan pengeroyokan yang melibatkan ormas Gerakan Pemuda Ka’bah (KBK) dan Lindu Aji di Kabupaten Temanggung, 11 November 2021.

Kejadian penganiayaan secara bersama-sama ini melibatkan dua organisasi kemasyarakatan (ormas), yakni GPK dan Lindu Aji di Kabupaten Temanggung.

6. Kasus pedofilia di Kabupaten Batang, 11 November 2021.

Kasus pedofilia ini melibatkan seorang pemuda di Batang berinisial FWR. Korbannya mayoritas anak-anak di bawah umur, yang berusia 12 tahun. Total ada empat korban yang telah melapor akibat perbuatan pelaku.

Baca juga: 10 Fakta Terkait Perampokan dan Pembunuhan Satpam Gudang Rokok di Solo

7. Kasus kebakaran kilang minyak di Kabupaten Cilacap.

Kasus kebakaran di kilang minyak di Kabupaten Cilacap sempat menghebohkan publik. Kebakaran diduga disebabkan tangki BBM yang tersambar petir di kilang minyak milik Pertamina.

8. Pencurian dengan kekerasan atau curas gudang rokok di Serengan, Kota Solo, yang menyebabkan kematian seorang petugas keamanan, 16 November 2021.

Kasus perampokan yang disertai pembunuhan di gudang distribusi rokok di Serengan, Kota Solo, itu sempat menyita perhatian publik. Pelaku perampokan sekaligus pembunuhan merupakan mantan satpam yang pernah bekerja di gudang distribusi rokok tersebut. Sementara korban merupakan satpam bernama Suripto. Selain membunuh korban, pelaku juga menggasak uang yang ada di brankas gudang rokok itu senilai Rp300 juta.

9. Penangkapan tiga terduga teroris di wilayah Jateng, 22 Desember 2021.

Menjelang perayaan Natal 2021, Densus 88 Antiteror menangkap tiga terduga teroris jaringan Jamaah Islamiyah (JI). Ketiga terduga teroris itu ditangkap di tiga lokasi, yakni Kota Semarang, Solo, dan Sukoharjo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya