Ini Dia! 4 Olahraga yang Bisa Jadi Obat Insomnia

Solopos.com, SOLO — Suatu penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Sleep mengatakan bahwa sekitar 20% populasi manusia di dunia mengalami masalah dalam tidur seperti insomnia, kurang tidur, dan masalah tidur lainnya. Namun jangan khawatir, ada olahraga yang dapat memberi manfaat terhadap kualitas tidur Anda, bisa pula menjadi obat insomnia.

Olahraga bukan hanya membantu untuk menurunkan berat badan, namun juga dapat mengatur ritme sikardian yang mengatur siklus tidur-bangun dan bisa juga membantu tidur lebih nyenyak.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Nah, ada beberapa jenis olahraga yang dapat mengatasi masalah tidur dan memperbaiki kualitas tidur Anda.

Hari Ini Dalam Sejarah: 23 Juli 1952, Kudeta Meletus di Mesir

Dikutip dari dari Boldsky pada Selasa (14/7/2020), inilah empat olahraga yang bisa jadi obat insomnia.:

Aerobik

Aerobik juga dikenal sebagai olahraga kardio yang merupakan aktivitas fisik yang dapat meningkatkan detak jantung dan dapat pula meningkatkan suhu tubuh. Jenis-jenis kardio antara lain berlari, berjalan, berenang, dan bersepeda.

Setelah 30-90 menit melakukan Aerobik, tubuh dengan alami melakukan penurunan suhu dengan sendirinya. Penurunan suhu ini menandakan tubuh perlu beristirahat atau tidur, sehingga Anda merasa mengantuk.

Latihan Pernapasan

Latihan pernapasan atau Deep Breathing Exercise (DBE) dapat membuat detak jantung melambat, sekaligus menormalkan irama pernapasan. Hal ini dapat membantu menurunkan stres dan ketegangan yang sedang dihadapi.

DBE membantu seseorang fokus terhadap pernafasan, karena sifatnya menenangkan, dan merilekskan tubuh maupun pikiran. Oleh karena itu, DBE bisa menjadi obat insomnia karena dapat membantu tidur lebih cepat. Disarankan untuk melakukan DBE selama 10-15 menit setidaknya dua jam sebelum tidur.

Latihan Kekuatan

Latihan kekuatan seperti crunch dan leg press dapat memberi dampak bagus untuk meningkatkan kualitas tidur. Sebuah penelitian menunjukan jika Anda melakukan latihan kekuatan di setiap pagi hari dapat membantumu untuk tidur lebih nyenyak pada malam harinya.

Era Vlogging, Tren Wajah E Shape Bakal Geser V Shape?

Latihan-latihan ini juga membantu untuk meningkatkan kekuatan otot. Jika otot kita kuat dapat membantu untuk mengatasi beban kerja sehari-hari. Hal ini dapat pula menstimulasi beberapa hormon yang dapat membantu memperbaiki tidur Anda.

Yoga

Insomnia atau masalah tidur, sering kali terjadi pada orang dewasa. Terdapat sebuah penelitian menunjukkan jika melakukan yoga setiap hari dapat meningkatkan kualitas tidur di malam hari, obat insomnia, mengurangi gangguan tidur, dan dapat pula membantu seseorang untuk bangun dengan semangat di pagi harinya.

Sebelum beranjak tidur, ada hal-hal yang perlu dihindari seperti melakukan olahraga diatas sebelum tidur. Lebih baik olahraga itu dilakukan setidaknya dua jam sebelum tidur, namun akan lebih baik lagi jika dilakukan di setiap pagi.

Selain itu, hal yang perlu dihindari ialah merokok dan mengonsumsi alkohol. Jika ingin meminum teh dan kopi, sebaiknya empat hingga enam jam sebelum tidur.

Selanjutnya, hindari memakan makanan pedas dan matikan lampu kamar Anda serta atur suhu ruangan kamar supaya tidak terlalu panas ataupun dingin.

Banyak teori, hipotesis ataupun studi yang menjelaskan bahwa terdapat adanya hubungan antara tidur dan olahraga. Namun, faktor fisiologis yang lebih spesifik yang menghubungkan antara keduanya masih belum ditentukan oleh para peneliti.

Dengan melakukan olahraga dapat membantu pemecahan glukosa, menstimulasi hormon, metabolisme, meningkatkan fungsi kekebalan tubuh, dan masih banyak lagi. Ketika semua bagian tubuh berfungsi dengan baik, hal ini dapat memengaruhi siklus sirkadian yang mendorong untuk tidur.