SOLOPOS.COM - Tanjakan ekstrem di jalur lama Tawangmangu-Sarangan. (Facebook)

Solopos.com, KARANGANYAR — Pemudik di Soloraya diprediksi menghabiskan masa liburan Lebaran dengan berkunjung ke lokasi wisata, salah satunya di Karanganyar. Namun, pemudik harus berhati-hati saat berwisata di Karanganyar, terutama di kawasan kaki Gunung Lawu seperti Tawangmangu dan Ngargoyoso.

Pasalnya, kontur wilayah Karanganyar yang berupa pegunungan memiliki banyak tikungan tajam dan tanjakan curam yang rawan kecelakaan. Ada banyak rambu-rambu peringatan yang dipasang di sepanjang jalan untuk mengingatkan pengendara agar lebih berhati-hati.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Sejumlah tanjakan yang perlu diwaspadai para pemudik yang akan beriwsata ke Karanganyar di antaranya di Kawasan Kebun Teh Kemuning di Ngargoyoso, Candi Cetho di Jenawi, dan kawasan Tawangmangu.

Lokasi tanjakan paling curam berada di jalur menuju objek wisata Candi Cetho di Kecamatan Jenawi. Layaknya wilayah pegunungan, kondisi jalan menuju ke Candi Cetho didominasi tanjakan dan tikungan. Jika hendak melintasi jalur ini, pastikan kondisi tubuh pengendara dan kendaraan yang dipakai prima.

Baca Juga: Cerita Lucu Pengendara Taklukkan Tanjakan Candi Cetho: Pada Nggelondor

Pasalnya, tanjakan ini memiliki kemiringan yang cukup ekstrem, yaitu 20-30 derajat. Lokasi ini pun dikenal rawan kecelakaan. Kebanyakan pengendara gagal menaklukkan tanjakan ini dan akhirnya meluncur ke bawah.

Guna mengatasi masalah ini, warga Desa Gumeng, Kecamatan Jenawi, Karangayar, memasang ban bekas pada pengaman jalan menuju lokasi Candi Cetho pada 2018. Pemasangan ban bertujuan sebagai penyelamat atau mengurangi dampak kerusakan kendaran jika terjadi kecelakaan di lokasi tersebut.

AKP Suryo Wibowo semasa menjabat Kasatlantas Polres Karanganyar pernah mengatakan jalan ke sejumlah objek wisata di Karanganyar berkontur pegunungan. Hal ini memerlukan kecermatan dalam berkendara untuk mengurangi risiko terjadinya kecelakaan.

Dia mengingatkan para pengendara harus benar-benar mahir dan memiliki pengalaman yang cukup untuk menaklukkan tanjakan curam di Karanganyar. Jika tidak menguasai medan, lebih baik kembali agar tidak terjadi kecelakaan.

Baca Juga: Tips Mengemudi Mobil di Tanjakan, Salah Satunya di Ngargoyoso

Saat hendak menaklukkan tanjakan curam di Karanganyar, pengendara harus memasang gigi rendah. Begitu juga jika hendak melintasi jalan menurun. Pastikan sistem pengereman kendaraan dalam kondisi yang prima untuk mengurangi risiko kecelakaan.

Jalur lama Tawangmangu–Sarangan juga merupakan salah satu tanjakan ekstrem di wilayah Kabupaten Karanganyar. Kawasan ini pun sering menjadi lokasi kecelakaan yang tak jarang memakan korban jiwa.

Tanjakan tersebut tepatnya berada di jalan raya Sarangan-Mojosemi ke arah Cemoro Sewu. Sudah banyak pengendara yang gagal menaklukkan tanjakan curam tersebut. Bukan hanya pengguna sepeda motor, pengemudi mobil mewah pun sering kali gagal mengemudikan kendaraan dengan baik di sana.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya