SOLOPOS.COM - Ilustrasi isi BBM. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO-Berikut adalah alasan kamu perlu sering-sering mengisi bensin secara penuh atau full tank.

Dikutip dari Hondaoutsidejava, tangki bensin yang tidak terisi penuh dapat menimbulkan potensi kerusakan dalam jangka panjang, di antaranya:

Promosi Mabes Polri Mengusut Mafia Bola, Serius atau Obor Blarak

 

  1. Mesin sulit dihidupkan

Apabila volume bahan bakar minyak atau BBM dalam jumlah yang sedikit (kurang dari setengah kapasitas tangki) maka volume udara yang terperangkap dalam tangki akan jauh lebih banyak. Karena adanya ruang kosong dan perbedaan temperatur, maka akan terjadi pengembunan di dalam tangki.

Potensi terjadinya pengembunan juga lebih tinggi saat kamu  memarkir mobil di dataran tinggi dengan udara yang cenderung basah dan berkabut.

Bensin di dalam tangki berisiko terkontaminasi dengan embun air, sehingga kualitas BBM menjadi buruk dan menyebabkan mesin mobil sulit dihidupkan.

 

  1. Tangki bensin berkarat

Satu lagi dampak dari tidak mengisi BBM full tank adalah timbulnya karat. Hal ini berkaitan dengan adanya penguapan pada tangki BBM yang tidak full atau penuh, sehingga embun yang menempel di dinding tangki lama kelamaan dapat menimbulkan karat pada tangki BBM. Karat tersebut juga dapat menyebabkan masalah mobil lainnya.

Namun, walaupun disarankan mengisi BBM sampai penuh, tetap tidak disarankan mengisinya sampai meluber dari tangki BBM karena dapat menimbulkan risiko terbakar apabila bersentuhan dengan percikapn api.

Isilah bensin hingga penuh sesuai anjuran, namun jangan berlebihan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya