SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JAKARTA — Pengusaha besar Hary Tanoesoedibjo akhirnya merapat ke Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) dan menjabat kursi Ketua Dewan Pertimbangan.Hary mengaku Partai Hanura adalah salah satu parpol yang bisa membawa Indonesia lebih baik.

Dalam kata sambutannya di hadapan pendukung Hanura, Hary bercerita soal latar belakangnya masuk ke partai yang berdiri pada 2006 itu. Setelah keluar dari Nasional Demokrat, Hary diajak bicara oleh hampir semua partai.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Saya pertimbangkan matang-matang siapa yang memenuhi kriteria menuju Indonesia lebih baik. Singkatnya, saya putuskan gabung ke Hanura,” tutur Hary diakhiri tepuk tangan meriah dari para pendukung Hanura di kantor DPP Hanura, Minggu (17/2/2013).

Lima pertimbangan memilih Hanura dijabarkan Harry. Pertama, dia tertarik akan figur Ketua Umum Hanura Wiranto yang tenang dan bisa diajak berdiskusi. Kedua, Hary memiliki chemistry yang sama dengan Wiranto.

Namun, buru-buru Hary mengatakan bahwa chemistry bukanlah pertimbangan utama. Ketiga, visi dan misi Hanura sejalan dengan Hary, yakni ingin mengubah kondisi bangsa yang saat ini memprihatinkan menjadi lebih baik. Keempat, Hanura merupakan partai yang berada di jalur oposisi sejak 2009 hingga saat ini.

“Hanura tidak masuk koalisi. Artinya, partai yang punya sikap. Selain itu, Hanura adalah partai bersih. Berkaca pada kondisi sekarang, ini peringatan bagi Hanura supaya tidak terlibat korupsi,” ucap Hary.

Pertimbangan kelima, Hary menilai ada kekompakan dan solidaritas yang kuat di tubuh Hanura. Hanura tidak hanya menerima Hary, melainkan juga menerima kawan-kawan Hary eks partai lain. Mereka lantas melebur di pusat dan daerah. Hary yakin Hanura akan merebut banyak suara dalam pemilihan umum legislatif pada 2014, meski saat ini elektabilitas Hanura rendah.

“Kita masih punya waktu 1 tahun lebih untuk mengisi kekosongan di masyarakat dan meyakinkan masyarakat. Bila kompak, bekerjasama secara militan, saya yakin Hanura tumbuh dan berhasil,” kata Hary.

Ketua Umum Hanura Wiranto memaparkan ketua dewan pertimbangan bertugas memberikan pertimbangan strategis dan pertimbangan lain bagi partai. Rincian tugas akan disusun oleh internal partai.

Wiranto memastikan di tahap awal dirinya dan Hary tidak akan membahas soal pemilihan presiden. Terpenting, aliansi Hanura dengan Hary dinilai Wiranto dapat memperbesar gerakan pembaruan yang diusung Hanura.

Simak ulasan terkait: http://digital.solopos.com/file/18022013/

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya