SOLOPOS.COM - Ilustrasi memulai karier baru saat pandemi Covid-19. (Bisnis-Tamilgoose)

Solopos.com, JAKARTA — Memulai karier baru atau beralih karier di tengah pandemi Covid-19 butuh pertimbangan yang matang. Anda harus siap dengan keadaan dan kenyataan yang ada.

Alasan utama yang diberikan orang untuk beralih karier adalah karena diberhentikan atau takut di-PHK (pemutusan hubungan kerja), membutuhkan lebih banyak uang, dan merasa tidak ada ruang untuk berkembang di bidang mereka.

Promosi Wow! 99% Total Transaksi BRI Dilakukan Secara Digital

Jika alasan ini sesuai dengan Anda, tidak ada kata terlambat untuk memulai karier baru. Melansir dari Huff Post, Jumat (30/7/2021), inilah empat cara yang dicatat Jaringan Informasi Bisnis Indonesia (JIBI) untuk memulai karier baru di tengah pandemi Covid-19:

Baca Juga: Kebiasaan Ini Bikin Mobil Matik Lekas Rusak

1. Identifikasi Keahlian ke Bidang Baru

Cara pertama adalah mengidentifikasi hal mana yang dapat Anda bawa ke bidang yang baru. Seorang pelatih pengembangan karir Jessica Hernandez mencontohkan orang yang beralih dari industri perhotelan ke logistik.

“Jika Anda berada di bidang perhotelan, Anda harus bekerja dengan pemasok dan vendor dan merencanakan pengiriman atau semacamnya. Meskipun berada di bawah industri perhotelan, hal-hal itu masih dapat dialihkan ke industri baru,” kata Hernandez.

Namun, Jika Anda tidak memiliki keterampilan, Hernandez menyarankan untuk mengambil kursus online dalam keterampilan yang Anda butuhkan. Cara ini dilakukan untuk mendapatkan sertifikasi yang dapat Anda masukkan ke dalam resume Anda. Selain itu, Anda juga harus membaca tentang keterampilan teknis dasar dan konsep yang Anda perlukan untuk bertahan di bidang baru.

2. Tulis Ulang Resume

Pakar karier menyarankan untuk menempatkan studi mandiri Anda di bagian atas resume, seperti kursus pembelajaran LinkedIn dan bootcamp digital yang telah Anda ikuti. Dengan begitu, seorang perekrut yang membaca sekilas halaman dapat dengan mudah memahami alasan Anda untuk beralih karier dan bagaimana Anda bekerja.

3. Luaskan Jaringan

Untuk memperluas jaringan, Anda dapat menghubungi orang-orang yang memiliki jenis pekerjaan yang Anda inginkan dan mintalah mereka untuk wawancara informasi. “Cari tahu apa yang membuat mereka begitu sukses, apa yang mereka lakukan sebelum mereka mencapai posisi atau industri yang mereka geluti,” kata Hernandez.

Penting untuk tidak melakukan transaksional dan meminta pekerjaan kepada mereka, yang dapat membuat orang tidak tertarik pada pertemuan pertama. Sebaliknya, Anda meminta mereka untuk informasi dan saran yang dapat ditindaklanjuti. Hal ini akan membangun hubungan yang pada akhirnya dapat mengarah pada rekomendasi pekerjaan.

4. Cari Mengtahui Tingkat Risiko dan Anggarkan Uang

Pendiri platform keuangan pribadi My Money My Future Ramona Ortega mengatakan ketika Anda membuat peralihan karier, maka Anda harus memiliki sejumlah uang selama masa transisi pekerjaan. “Apakah Anda baru memulai pekerjaan baru [dan] itu akan memakan waktu tiga hingga empat pekan sebelum Anda benar-benar dibayar atau Anda sedang mencari pekerjaan,” rumusnya.

Sebelum Anda beralih dari pekerjaan, Ortega menyarankan untuk melihat tagihan secara holistik, menggabungkan akun sehingga Anda dapat melihat gambaran lengkap dari mana uang Anda datang dan pergi, serta menabung untuk menutupi biaya hidup. “Saya mungkin akan membutuhkan waktu delapan bulan sebelum saya meninggalkan pekerjaan saya untuk mempersiapkan diri,” katanya.

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya