SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, SOLO&nbsp;</strong>– Dinas Pengendalian Penduduk dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Solo mengadakan Pemilihan <a title="Solo Peduli Himpun 1.300 Peserta Temu Duta Peduli 2018" href="http://soloraya.solopos.com/read/20180501/489/912191/solo-peduli-himpun-1.300-peserta-temu-duta-peduli-2018">Duta</a> Generasi Berencana (Genre) ke-5 Kota Solo 2018 di Solo Grand Mall (SGM), Sabtu (5/5/2018) malam. Sebanyak 40 anak muda bersaing memperebutkan kursi juara. Mereka akan menjadi panutan generasi muda untuk menjadi generasi yang sehat, cerdas, ceria, dan berencana.</p><p>Pemilihan Duta Genre dilakukan melalui dua jalur: jalur pendidikan dan masyarakat. Lewat jalur pendidikan, Dispendukcapil menggandeng pelajar SMA dan mahasiswa berusia 16-22 tahun, sementara jalur masyarakat dibuka untuk perwakilan organisasi dan komunitas yang bergerak di bidang pemberdayaan masyarakat.</p><p>Panitia acara, Bagaskara, menyampaikan Duta Genre fokus menyukseskan program Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) untuk menyosialisasikan delapan fungsi keluarga. &ldquo;Untuk itu kami mencari pemuda yang terbebas dari <a title="Narkoba Boyolali: 2 Warga Banaran Dibekuk di Lokasi Pesta Sabu-Sabu" href="http://soloraya.solopos.com/read/20180427/492/913132/narkoba-boyolali-2-warga-banaran-dibekuk-di-lokasi-pesta-sabu-sabu">napza</a> [narkotika, psikotropika, dan zat adiktif], tidak menikah dini, dan tidak melakukan seks bebas,&rdquo; kata Bagaskara saat ditemui <em>Solopos.com</em> di sela-sela acara.</p><p>Sekretaris Dispendukcapil, Sukendar, mengatakan Duta Genre akan mendorong peran aktif generasi muda dalam program kependudukan, keluarga berencana, dan pembangunan keluarga. Dia juga menyampaikan angka perkawinan usia 15-19 tahun di Kota Bengawan masih tinggi.</p><p>&ldquo;Angka perkawinan usia dini mencapai 300 orang. Ini menjadi keprihatinan kami sehingga generasi muda kita perlu mendapatkan informasi yang cukup dan informasi yang paling tepat itu adalah memerankan mereka [generasi muda],&rdquo; ungkap Sukendar.</p><p>Remaja yang ideal seharusnya melanjutkan pendidikan, kemudian memasuki dunia kerja, baru mempersiapkan keluarga. Kemudian mereka dapat menjadi anggota masyarakat dengan berlandaskan hidup yang sehat.</p><p>&ldquo;Untuk mewujudkannya, kami memilih anak-anak muda dari dunia pendidikan dan masyarakat yang memiliki pemikiran luas, sehingga mereka dapat menjadi <em>role model</em>,&rdquo; kata Sukendar.</p><p>Di akhir acara, empat anak muda terpilih menjadi Duta Genre yang akan mewakili Solo maju ke pemilihan Duta Genre tingkat provinsi. Mereka adalah Amirul Huda dan Rebeca Sinaga dari jalur pendidikan, serta Raja Pangestu dan Rizky Ashari dari jalur masyarakat. Setelah terpilih sebagai Duta Genre, Raja Pangestu akan mengembangkan Pusat Informasi dan Konseling (PIK) di tingkat SMP dan SMA agar permasalahan remaja selama ini dapat terwadahi dan dicari solusinya bersama-sama.</p>

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya