SOLOPOS.COM - Ilustrasi bisnis properti (freepik)

Solopos.com, SOLO-- Pandemi Covid-19 merubah kehidupan dengan sangat cepat. Bahkan, hampir seluruh industri harus mengikuti perubahan tersebut, tak terkecuali industri real estate atau properti.

Banyak dari pemilik aset yang berinvestasi di properti atau real estate terpaksa menjual beberapa asetnya karena membutuhkan uang untuk kehidupan keluarga atau menjalani roda ekonomi perusahaannya.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Namun, jika Anda atau perusahaan mencoba menjual properti atau aset di masa ini, ada beberapa hal yang dapat dilakukan agar tetap aman dan menjaga agar tidak tertularnya virus corona atau Covid-19. Melansir dari suara.com dan sumber lain belum lama ini, berikut tips yang dapat dilakukan jika ingin menjual properti di masa pandemi ini.

Time: BTS Entertainer Of The Year

Batalkan acara open house

Open house biasanya merupakan alat yang efisien untuk memamerkan properti kepada banyak konsumen sekaligus. Namun, hal itu tidak disarankan untuk saat ini, mengingat adanya pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dan atau untuk tidak membuat kerumunan pada saat ini.

Sealain itu, tidak mudah untuk mengatur banyak orang yang datang ke rumah contoh sekaligus selama acara. Daripada mengambil risiko menciptakan lingkungan yang tidak aman, lebih baik batalkan acara ini dan gunakan metode lain untuk memasarkan properti kalian.

Perintahkan sales inhouse atau agen properti membuat city tour video

Meminta sales inhouse atau agen properti agar membuat city tour video properti rumah contoh, fasilitas yang ada di properti yang anda jual atau pasarkan sebagai bagian dari proses pemasaran bisa menjadi salah satu opsi terbaik pada saat ini. Banyak situs seperti youtube yang mengizinkan sales inhouse atau agen properti untuk mengunggah file video secara gratis.

Berikan link video yang di buat agar konsumen dapat menonton city tour video sehingga memungkinkan calon pembeli memahami tata letak properti (rumah, apartemen, ruko) sebelum mereka melihatnya secara langsung. Tentunya, ini akan membantu memberi mereka pandangan yang lebih tentang apakah properti yang dijual atau pasarkan cocok untuk mereka atau tidak.

Selain itu, hal ini dapat membatasi jumlah lalu lintas yang melewati properti kalian dan membantu untuk mengetahui pembeli yang memiliki minat serius pada properti yang dijual sehingga tidak menghabiskan banyak waktu atau melakukan hal yang sia-sia.

Takut Makanan Di Kulkas Rusak Akibat Listrik Mati, Segera Simpan Dengan Cara Ini

Bersihkan selalu properti sebelum dan sesudah dilihat konsumen

Membersihkan properti sebelum dan sesudah konsumen datang adalah tugas penting di masa sekarang. Pastikan juga untuk membersihkan properti kalian sebaik mungkin agar lingkungan aman dan bersih bagi semua orang yang terlibat. Jika perlu, sediakan juga produk kebersihan seperti handsanitizer untuk digunakan pembeli atau konsumen saat mereka melihat properti.

Gunakan penandatanganan elektronik

Begitu mendapat penawaran, kalian bisa menanganinya secara digital. Berkat teknologi, ada banyak program penandatanganan elektronik yang dapat digunakan untuk menandatangani kontrak tanpa harus pergi ke kantor dan bertemu dengan konsumen, sales inhouse atau agen properti.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya