Ingin Hidup Bebas Depresi? Lakukan Ini

Solopos.com, SOLO–Hidup bebas depresi tentu dambaan semua orang. Tapi rasanya hal itu mustahil dilakukan lantaran setiap hari ada saja masalah yang membuat stres.

Lalu bagaimana caranya supaya kita bisa hidup bebas depresi? Simak ulasannya di tips kesehatan kali ini.

Promosi BRI Siapkan Uang Tunai Rp34 Triliun pada Periode Libur Lebaran 2024

Asal tahu saja nih segala aktivitas akan akan lebih berat di hadapi saat menghadapi depresi. Seperti halnya pergi bekerja, bersosialisasi dengan teman-teman, atau bahkan bangkit dari tempat tidur akan terasa seperti perjuangan. Melansir dari verywellmind.com, ada beberapa hal yang dapat lakukan untuk mengatasi gejala depresi guna meningkatkan kualitas hidup Anda.

Berikut delapan tips untuk hidup bebas depresi seperti dikutip dari Bisnis.com pada Sabtu (27/3/2021):

1. Bangun Jaringan Dukungan

Salah Satu hal terpenting yang dapat Anda lakukan untuk membantu diri Anda sendiri dari depresi adalah mengembangkan dukungan sosial yang kuat. Cara ini sama sekali tanpa pengobatan dan terapi. Bagi beberapa orang, ini mungkin berarti menjalin ikatan yang lebih kuat dengan teman atau keluarga. Mengetahui dapat mengandalkan orang-orang terkasih yang selau mendukung Anda akan membantu dapat mengurangi depresi Anda.

Baca Juga: Kenali 5 Jenis Perselingkuhan Menurut Pakar, Apa Saja?

Bagi sebagai orang, kelompok pendukung depresi bisa menjadi kunci penyebuhan. Ini mungkin melibatkan kelompok komunitas yang bertemu di daerah Anda. Atau mungkin menemukan kelompok dukungan online yang memenuhi kebutuhan Anda.

2. Kurangi Stres

Saat Anda sedang stres, tubuh Anda memproduksi lebih banyak hormon yang disebut kortisol. Dalam jangka pendek, ini adalah hal yang baik karena membantu Anda bersiap menghadapi apa pun yang menyebabkan stres dalam hidup Anda.

Akan tetapi, dalam jangka panjang, hal itu dapat menyebabkan banyak masalah bagi Anda, termasuk depresi. Semakin sering Anda menggunakan teknik untuk mengurangi stres, semakin baik karena akan mengurangi risiko depresi.

3. Menghentikan Pikiran Negatif

Depresi tidak hanya membuat merasa buruk, tetapi juga dapat membuat Anda berpikir lebih negatif. Perlu sekali untuk mengubah pikiran negatif tersebut agar dapat meningkatkan suasana hati. Terapi perilaku kognitif (cognitive behavioral therapy/CBT) adalah jenis terapi yang berfungsi untuk mengubah pola umum dari pemikiran negatif yang disebut distorsi kognitif untuk menghilangkan depresi.

Selain itu, ada banyak buku, aplikasi, dan kursus online yang dapat membantu belajar bagaimana mengubah pola pikir tidak sehat.

4. Kalahkan Penundaan

Gejala depresi, seperti kelelahan dan sulit berkonsentrasi, membuat kebiasaan menunda-nunda jadi menggoda. Menunda-nunda akan memicu depresi. Hal itu dapat meningkatkan rasa bersalah, khawatir, dan stres.

Baca Juga: Mau Pulas Malam Ini? Hindari Makanan Pengganggu Tidur

Penting untuk menetapkan tenggat waktu dan mengatur waktu Anda dengan baik. Tetapkan tujuan jangka pendek dan bekerja keras untuk menyelesaikan hal terpenting terlebih dahulu. Setiap tugas yang berhasil Anda selesaikan akan membantu menghentikan kebiasaan menunda-nunda.

5. Kerjakan Pekerjaan Rumah Tangga

Depresi dapat mempersulit pekerjaan rumah tangga, seperti mencuci piring atau membayar tagihan. Tetapi tumpukan dokumen, tumpukan piring kotor, dan lantai yang ditutupi pakaian kotor hanya akan memperbesar perasaan tidak berharga Anda. Kendalikan tugas harian Anda. Mulailah dari yang kecil dan kerjakan satu proyek dalam satu waktu. Bangun dan bergerak dapat membantu Anda mulai merasa lebih baik. Dengan melihat kemajuan di rumah bisa menjadi kunci untuk membantu Anda merasa lebih baik.

6. Kebersihan Tidur

Sebuah studi pada 2014 menemukan bahwa 80 persen orang dengan gangguan depresi mayor mengalami gangguan tidur. Anda mungkin akan merasa tidak bisa tidur atau mungkin kesulitan bangun dari tempat tidur karena merasa lelah sepanjang waktu. Kebersihan pola tidur yang baik bisa menjadi kunci untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas tidur Anda.

Baca Juga: Cegah Stroke Di Usia Muda Pakai Cara Ini

Matikan alat elektronik setidaknya satu jam sebelum Anda pergi tidur. Gunakan cahaya redup untuk membaca buku atau lakukan aktivitas santai lainnya. Gunakan tempat tidur Anda hanya untuk tidur dan aktivitas seksual. Melakukan pekerjaan di tempat tidur, atau bahkan di kamar tidur Anda, dapat menyebabkan Anda mengasosiasikan tempat tidur Anda dengan stres, bukan relaksasi.

7. Asupan Makanan

Penelitian menemukan hubungan yang jelas antara diet dan kesehatan mental. Faktanya, ada begitu banyak penelitian yang menunjukkan perbaikan gizi dapat mencegah dan mengobati penyakit mental sehingga psikiatri gizi telah menjadi arus utama.

Ada banyak nutrisi penting untuk otak yang dapat memengaruhi depresi. Misalnya, sebuah studi pada 2012 menemukan bahwa kekurangan seng meningkatkan gejala depresi. Maka dari itu, memperbaiki pola makan bisa menjadi kunci untuk mengurangi gejala depresi Anda. Akan tetapi sebelum membuat perubahan besar pada diet atau mulai mengonsumsi vitamin atau suplemen, bicarakan dengan dokter terlebih dahulu.

Baca Juga: Unik! Ada Masker Khusus Untuk Pengunjung Restoran

8. Buat Kotak Alat Kesehatan

Ini adalah seperangkat alat ciptaan Anda sendiri yang dapat digunakan untuk membantu menenangkan diri Anda. Saat dilanda sedih Alat ini menjadi yang paling berguna bagi Anda. Bagi sebagian orang mungkin alat hal tersebut tidak berguna, jadi penting untuk mempertimbangkan dengan cermat hal-hal yang dapat membantu Anda merasa terbaik.

Hidup bebas depresi bisa dilakukan dengan memikirkan hal-hal yang ingin Anda lakukan saat Anda bahagia. Kemudian, saat Anda merasa sedih, cobalah salah satu aktivitas itu. Misalnya memeluk hewan peliharaan, mendengarkan musik favorit, mandi air hangat, atau membaca buku. Buat daftar aktivitas yang mungkin Anda coba saat merasa sehat. Kemudian, pilih aktivitas tersebut untuk dicoba saat Anda mengalami masa sulit.