SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Setiap menyambut bergulirnya turnamen besar, Inggris tak lupa mendengungkan sebuah lagu lama..”Kali ini kami akan memenanginya.” Ya, skuat The Three Lions selalu optimistis bakal menghidupkan lagi kejayaan era 1966 ketika menjadi kampiun Piala Dunia di kandang sendiri. Sayangnya 44 tahun telah berlalu dan lagu lawas itu belum terbukti kebenarannya. Jumlah trofi di markas The Three Lions masih tetap satu biji.

Namun, rekor apik di fase kualifikasi Piala Dunia 2010,  performa gemilang Wayne Rooney dan cuaca berangin di Afrika Selatan kembali menghidupkan gairah publik Inggris. Mereka berkata inilah kans terbaik bagi Inggris menambah koleksi gelar mereka.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kegemilangan Inggris sepanjang fase kualifikasi tak lepas dari tangan dingin pelatih asal Italia, Fabio Capello. Selama dua tahun menakhodai Frank Lampard cs, sang arsitek berhasil merangkai nada baru. Don Carlo, begitu ia disapa, sukses membangun kebanggaan ala Britania, disiplin tinggi dan kepercayan diri yang sejak lama memudar dari skuat Inggris.

Tragedi fatal ketika gagal lolos ke Euro 2008 benar-benar telah dilupakan. Inggris kembali dengan wajah baru.  Sejak hari pertama bertemu dengan Capello, para pemain  sadar kebiasaan leha-leha di era Steve McClaren telah usai.

The Three Lions lolos ke Afrika Selatan setela memenangi delapan pertandingan pertama dalam fase kualifikasi. Mereka total memenangi sembilan dari 10 pertandingan kualifikasi.
“Sejak kedatangan manajer (Capello), tak ada yang kami lakukan selain kerja keras. Kepercayaan diri kami telah kembali. Ini baru langkah pertama dan kami telah terkualifikasi. Tetapi masih ada jalan panjang yang harus kami lalui,” ujar gelandang Inggris, Frank Lampard, setelah Inggris memastikan lolos ke Afrika Selatan seiring kemenangan 5-1 atas Kroasia, seperti dikutip fifa.com.

Namun bukan berarti Capello terus melaju mulus. Berbagai insiden di luar lapangan, terutama kasus perselingkuhan yang dilakukan John Terry dan Ashley Cole, membuat hari-hari sang pelatih di Inggris sarat tantangan berat.

Badai cedera pemain seperti Glen Johnson, Aaron Lennon, Rio Ferdinand, Cole dan Gareth Barry menambah tumpukan masalah di meja Capello. Belum lagi absennya David Beckham akibat cedera archiles.

Di tengah berbagai problem tersebut, prospek Inggris diprediksi masih cerah jika Rooney mampu menjaga penampilan apiknya bersama Manchester United musim ini. Rooney sukses mendulang 34 gol di semua ajang kompetisi, sebelum direcoki cedera pada periode akhir musim.
Dilema terbesar yang didahapi Inggris saat ini adalah memilih kiper utama. Sejak lama sektor ini menjadi titik lemah The Three Lions. Capello harus jeli memilih Robert Green, David James atau Joe Hart sebagai pengawal jala Inggris.

Fakta negara
Nama    :Inggris
Pemerintahan    : Monarki konstitusional
Dipersatukan    : Abad IX
Luas wilayah    : 130.395 km2
Jumlah penduduk    : 51.446.000 (perkiraan 2008)
Mata uang    : Poundsterling

Federasi Sepak Bola
Nama    : Fotball Association (FA)
Didirikan    : 26 Oktober 1863
Masuk FIFA    : 1905
Masuk UEFA    : 1954
Situs resmi    : www.thefa.com
Ranking FIFA    : 8
Gelar juara    : Piala Dunia 1966

Daftar Pemain

Penjaga gawang
Robert Green
David James
Joe Hart
Belakang
John Terry
Rio Ferdinand
Ledley King
Michael Dawson
Ashley Cole
Leighton Baines
Matthew Upson
Glen Johnson
Steven Warnock
Jamie Carragher

Tengah
Frank Lampard
Steven Gerrard
Gareth Barry
Aaron Lennon
Joe Cole
Michael Carrick
James Milner
Theo Walcott
Shaun Wright-Phillips
Tom Huddlestone
Adam Johnson
Scott Parker

Depan
Wayne Rooney
Peter Crouch
Jermain Defoe
Emile Heskey
Darren Bent

yms

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya