SOLOPOS.COM - Ilustrasi (dailymail.co.uk)

Solopos.com, SOLO — Sebuah survei yang dilakukan oleh perusahaan analisis web, MetaCert, Minggu (4/8/2013), menemukan terdapat lebih dari 52 juta konten cabul di Inggris, termasuk situs perkosaan dengan domain co.uk.

Sebagaimana diwartakan oleh Dailymail, Senin (5/8/2013), kepala eksekutif organisasi yang berpusat di California itumengatakan bahwa Inggris memiliki halaman cabul enam kali lebih banyak dari Jerman.

Promosi Mendamba Ketenangan, Lansia di Indonesia Justru Paling Rentan Tak Bahagia

Jerman berada di peringkat empat dan 10 kali lebih banyak dari Prancis yang berada di peringkat lima.

Sementara Amerika Serikat adalah rumah bagi dua per tiga situs cabul di seluruh dunia.

Kenyataan bahwa Inggris merupakan salah satu lokasi yang paling populer di seluruh dunia untuk mengakses situs cabul memberikan tekanan bagi pemerintah untuk menyediakan sistem opt-out bagi situs cabul.

Opt-out merupakan metode untuk menghindari menerima informasi yang tidak diinginkan.

Sementara itu, Nominent organisasi yang berwenang dalam mengatur alamat-alamat website Inggris, dinilai lepas tanggung jawab mengenai hal ini.

Nominent seharusnya memiliki kebijakan untuk mengawasi situs web dengan domain Inggris yang berisi konten cabul.

Menanggapi hal ini, pihak Nominent mengatakan telah meninjau pendaftaran dua situs pemerkosaan dengan bantuan Internet Watch Foundation, Inggris. Dengan dafae IWF, Nominent juga berjanji akan memeriksa database dengan domain uk yang berisi konten-konten ilegal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya