SOLOPOS.COM - Poster “Om Lubang Om” dipasang warga Golan di jalan alternatif penghubung Ponorogo-Magetan, Rabu (28/12/2016). (Abdul Jalil/JIBI/Madiunpos.com)

Infrastruktur Ponorogo, sejumlah warga yang kesal karena jalan rusak memasangi poster “Om Lubang Om” di jalan tersebut.

Madiunpos.com, PONOROGO — Warga Desa Golan, Kecamatan Sukorejo, Ponorogo, mengeluhkan kondisi jalan desa mereka yang rusak. Padahal, jalan tersebut merupakan jalan alternatif penghubung Ponorogo-Magetan yang cukup ramai dilintasi kendaraan umum.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Pantauan Madiunpos.com di lokasi, sepanjang jalan raya Ponorogo-Magetan di Desa Golan terdapat puluhan lubang dengan berbagai ukuran. Selain itu, juga terdapat berbagai retakan di jalan tersebut. Warga sekitar yang kesal karena jalan rusak tersebut tidak segera diperbaiki memasang tulisan “Om Lubang Om” meniru “Om Telolet Om” di jalan tersebut.

Salah seorang warga Desa Golan, Marsono, mengatakan jalan alternatif penghubung Ponorogo-Magetan itu sudah rusak sejak lama. Terakhir, jalan tersebut diperbaiki pemerintah setahun lalu. Namun, jalan tersebut rusak dan hingga kini belum diperbaiki lagi.

Dia menuturkan jalan rusak itu kerap membuat pengendara motor kecelakaan. Sepekan terakhir sudah ada lima pengendara sepeda motor yang jatuh di jalan tersebut. “Sering sekali terjadi kecelakaan lalu lintas di jalan ini, ya itu salah satunya karena jalan rusak ini,” ujar dia kepada wartawan, Rabu.

Marsono menyampaikan saat malam hari jalan tersebut lebih berbahaya lagi karena minim penerangan. Menurut dia, kerusakan di jalan tersebut sudah parah karena lubang yang ada lumayan lebar dan dalam.

“Masalahnya jalan ini cukup ramai, angkutan-angkutan umum Magetan dan Ponorogo banyak yang lewat sini,” kata dia.

Atas dasar itu, kata dia, warga memasang beberapa poster yang bertuliskan “Om Lubang Om” di sepanjang jalan tersebut. Poster itu sebagai peringatan kepada pengguna jalan agar waspada saat melewati jalan itu sekaligus sebagai bentuk protes warga supaya jalan rusak tersebut segera diperbaiki.

Salah satu pengguna jalan tersebut, Mita, mengatakan jalan itu memang sudah lama rusak dan perlu segera diperbaiki. Dia mengaku kerap melewati jalan itu saat hendak menuju ke Magetan.

“Saya berharap pemerintah segera memperbaiki jalan rusak itu lah. Kasihan kalau banyak yang jadi korban kecelakaan gara-gara jalan rusak,” ujar warga Kecamatan Babadan, Ponorogo itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya