SOLOPOS.COM - Sebuah alat berat dioperasionalkan untuk membongkar jembatan di Sungai Gajah Putih, tepatnya di Kampung Sumber RT 004/RW 004, Sumber, Banjarsari, Solo, Sabtu (10/5/2014). (JIBI/Solopos/Tri Rahayu)

Solopos.com, SOLO–Sebuah jembatan tua di Kampung Sumber RT 004/RW 004, Sumber, Banjarsari, Solo yang melintang di Sungai Gajah Putih dibongkar dengan menggunakan alat berat, Sabtu (10/5/2014). Jembatan yang menghubungkan jalan alternatif Kampung Sumber dengan Jl. Ahmad Yani itu dibangun dengan alokasi dana APBD senilai Rp1 miliar pada tahun ini.

Sebuah alat berat didatangkan oleh CV Raja Solo pada Jumat (9/5/2014) sore. Alat berat baru diopersionalkan pada Sabtu pagi. Sebelum alat berat didatangkan, sejumlah pekerja sudah membongkar bangunan jembatan lama selebar 3,7 meter dengan martil. Keberadaan alat berat bertujuan untuk mengeruk tanah dasar sungai untuk pembangunan fondasi jembatan.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Pembongkaran dan pengerukan tanah itu disaksi sejumlah warga sekitar. Pekerjaan yang akan berlangsung tujuh bulan terhitung sejak Maret lalu itu juga diawasi seorang pengawas lapangan dan disaksikan Ketua RT 004/RW 004 Sumber, Yulius Hartadi.

“Pembangunan jembatan ini merupakan usulan warga lewat musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) kelurahan pada tiap tahun sejak empat tahun lalu. Namun aspirasi warga itu baru bisa terealisasi pada tahun ini. Kami sebagai wakil warga bersyukur, jembatan itu bisa dibangun dan dilebarkan,” telas Yulius Hartadi saat dijumpai wartawan di kediamannya yang terletak sekitar 50 meter sebelah barat jembatan, Sabtu siang.

Menurut dia, jembatan lama itu sudah tua dan kurang lebar. Ketika ada mobil lewat, kata dia, tidak bisa bersimpangan, sehingga salah satunya harus mengalah. Tapi, dengan diperlebarnya jembatan menjadi enam meter, imbuh dia, mobil yang lewat bisa bersimpangan.

“Jadi, pembangunan jembatan itu bisa memperlancar arus transportasi warga Sumber. Jalan itu menjadi jalan alternatif yang bisa menghubungkan ke Kantor Kelurahan Sumber. Memang ramai jalannya,” tuturnya.

Terpisah, Wakil Ketua DPRD Solo, Supriyanto, yang tinggal di lingkungan Kampung Sumber, menambahkan alokasi dana untuk pembangunan Jembatan Sungai Gajah Putih itu mencapai Rp1 miliar dari APBD murni 2014. Informasi yang diterima Supriyanto, nilai kontraknya hanya Rp960 juta.

“Pembangunan Jembatan Sumber itu berbeda dengan Jembatan Krembyongan yang menghubungkan Banyuanyar dengan Kadipiro. Sumber dana jembatan Kali Pepe itu lebih besar, yakni Rp2,5 miliar dari dana bantuan gubernur,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya