Info mudik yang disampaikan Dinas Bina Marga Pengairan dan Energi Sumber Daya Mineral Kudus mengungkapkan rencana perbaiki jalur alternatif mudik Lebaran 2016.
Semangpos.com, KUDUS — Dinas Bina Marga Pengairan dan Energi Sumber Daya Mineral Kabupaten Kudus, Jawa Tengah menyatakan siap memperbaiki jalan yang sering dijadikan sebagai jalur alternatif pada musim mudik Lebaran. Menjelang musim mudik 2016 ini diakui adanya sejumlah titik di jalur jalan itu yang butuh perbaikan.
Promosi Jelang Lebaran, BRI Imbau Nasabah Tetap Waspada Modus Penipuan Online
“Hasil pantauan petugas di lapangan, memang ada beberapa titik jalan yang perlu diperbaiki. Pekan ini kerusakan jalan tersebut diperbaiki agar saat arus mudik siap dilalui pemudik,” kata Kepala Dinas Bina Marga dan ESDM Kudus Sam’ani Intakoris di Kudus, Jumat (24/6/2016).
Berdasarkan catatan pada info mudiknya, Sam’ani Intakoris mengungkapkan kerusakan yang ditemukan di sepanjang jalur alternatif mudik Lebaran 2016 untuk sementara waktu tidak terlalu parah. Perbaikan, lanjut dia, sudah dimulai di wilayah Dawe, kemudian nantinya menyasar ke perempatan Pladen hingga menuju jalur lingkar.
Ia memastikan, pada H-7 Lebaran jalur alternatif tersebut sudah bebas dari kerusakan dan siap dilalui pemudik. Untuk kondisi jalan secara umum di Kudus, kata dia, dalam kondisi bagus. Bahkan, kata dia, jalan protokol juga ada perbaikan dari Pemprov Jateng karena status jalannya merupakan jalan provinsi.
Kepala Unit Pendidikan dan Rekayasa (Dikyasa) Polres Kudus Iptu Ngatmin mengungkapkan, jalur alternatif yang disiapkan memang sudah dilakukan pengecekan bersama dinas terkait. Di antaranya, kata dia, melibatkan Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kudus, Dinas Bina Marga dan ESDM, serta Satpol PP Kudus.
Dalam rangka membantu pemudik yang hendak melintasi jalur alternatif, kata dia, sudah ada petunjuk rambu. “Kami juga akan menyiapkan posko Lebaran di Desa Klaling yang sebelumnya berada di Perempatan Krawang,” ujarnya.
Selain itu, kata dia, akan disiapkan personel yang bertugas keliling ke sejumlah jalur mudik, guna memantau kondisi arus lalu lintas saat mudik Lebaran. Jumlah personel Lantas yang akan diterjunkan selama mudik Lebaran, kata dia, mencapai 90-an petugas yang akan terbagi menjadi beberapa bidang tugas.
Adapun jalur alternatif yang disediakan, yakni dari arah Pati bisa melalui simpang tiga Pladen, menuju Bulung Kulon, Bulung Cangkring, Sadang, Brayung, dan menuju perempatan Jepang menuju Jalan Lingkar Kudus. Selain itu, kata dia, pemudik dari arah Pati juga bisa melalui pertigaan kedua, yakni pertigaan Puskesmas Jekulo menuju Bulung Kulon, Bulung Cangkring, Brayung, perempatan Jepang menuju Jalan Lingkar Kudus.
Sebaliknya, kata dia, dari arah Semarang juga bisa melalui jalur tersebut, yakni mulai dari perempatan Jepang belok ke kanan menuju Brayung, Bulung Cangkring, Bulung Kulon, menuju pertigaan Pladen. Rute jalur alternatif tersebut, kata dia, bisa untuk menghindari kemacetan di wilayah Krawang atau Pasar Bareng.
Kabid Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) Dishubkominfo Kudus Putut Sri Kuncoro mengungkapkan, untuk memudahkan pemudik yang hendak melalui jalur alternatif sudah ada Rambu Pendahulu Penunjuk Jalan (RPPJ). “Kami juga menyiapkan rambu tambahan yang akan dipasang di setiap persimpangan guna memudahkan pemudik,” ujarnya.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
