Info mudik 2016, Dishub Bantul Siapkan Jalan Jalur Mudik Menjelang Lebaran
Harianjogja.com, BANTUL– Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bantul, telah melakukan pengecekan kondisi jalan-jalan di daerah Bantul yang biasa dilalui oleh pemudik. Pasalnya Dishub segera melakukan pengecekkan karena jalan di Bantul menjadi jalur alternaltif bagi arus mudik maupun arus balik Lebaran 2016.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kepala Dishub Bantul, Suwito mengatakan, guna menindaklanjuti dalam pembahasan pada rapat kesiapan Lebaran 2016 di DIY beberapa waktu lalu, pihaknya saat ini telah selesai mengecek semua jalan-jalan di Bantul.
“Semua jalan baik jalan milik Provinsi ataupun jalan milik kabupaten yang ada di wilayah Bantul semuanya layak dan siap untuk dilewati oleh para pemudik,” katanya saat ditemui di Kantor Dishub Bantul, Selasa (16/4/2016).
Menurut , Wito dari hasil pengecekan dan survei jalan yang menjadi jalur utama di Bantul kondisinya sangat layak. Sementara beberapa titik jalan masih ditemukan kerusakan pada aspal, namun demikian menurutnya hal tersebut bukan menjadi masalah karena jalur yang mengalami kerusakan bukan jalan yang menjadi jalur utama bagi pemudik.
Namun demikian untuk jalan milik provinsi masih ada beberapa kekurangan, yakni minimnya rambu-rambu jalan. Sepanjang ruas jalan dari wilayah Imogiri menuju wilayah Dlingo sampai ke Kabupaten Gunung Kidul masih sangat sedikit bahkan hampir tidak ada rambu-rambu, hal tersebut seharusnya menjadi perhatian kita bersama pasalnya jalan itu merupakan jalur alternatif pemudik yang melalui jalur selatan.
“Kami juga sudah sampaikan hal tersebut ke Pemda DIY mengenai kebutuhan rambu-rambu dijalur selatan, sementara untuk jenis rambu yang dibutuhkan juga beragamseperti Rambu Petunjuk Penegas Jurusan (RPPJ), maupun rambu petunjuk arah,” katanya.
Selain pemasangan rambu, kepada Pemda DIY, Dishub Bantul juga telah akan mengusulkan untuk pelebaran jalan di jalanan yang berbatasan dengan daerah Gunung Kidul.
“Sekarang lebarnya masih enam meter, seharusnya untuk lebih amannya lagi pelebaran harus dilakukan masing-masing tiga meter di sisi kanan dan kiri jalan sehingga lebarnya menjadi 12 meter,” tegasnya.