Info mudik yang disampaikan Dishubkominfo Jateng terkait dengan terpasangnya ratusan lampu penerangan jalan umum (PJU) demi lancar dan amannya arus lalu lintas menjelang Lebaran 2016.
Semarangpos.com, SEMARANG — Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Jawa Tengah telah memasang 375 lampu penerangan jalan umum (PJU) yang tersebar di sejumlah titik guna memberikan kenyamanan serta keamanan bagi para pemudik.
Promosi Aset Kelolaan Wealth Management BRI Tumbuh 21% pada Kuartal I 2024
“Dengan penambahan pemasangan penerangan jalan umum tersebut diharapkan para pemudik yang melintas merasa lebih aman dan nyaman selama dalam perjalanan,” kata Kepala Dishubkominfo Jateng Satriyo Hidayat di Semarang, Selasa (28/6/2016).
Dishubkominfo Jateng juga akan memasang papan informasi di sejumlah titik guna mengantisipasi kecelakaan akibat alat penerangan jalan yang minim. “Saat ini untuk penerangan masih belum terpasang seluruhnya, namun kami sudah perintahkan petugas di kabupaten/kota untuk memasang papan peringatan agar para pemudik waspada,” ujarnya.
Ia mengimbau para pemudik bisa lebih waspada saat melewati ruas jalan yang minim alat penerangan jalan. Sebelumnya, Wakil Gubernur Jawa Tengah Heru Sudjatmoko meminta Dishubkominfo Jateng menambah alat penerangan jalan umum, baik di ruas jalan tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, termasuk di jalur-jalur alternatif yang akan digunakan oleh pemudik pada Lebaran 2016.
Heru mengungkapkan berdasarkan hasil pantauan di sejumlah ruas jalan di sejumlah kabupaten/kota, masih banyak ditemui jalan yang minim alat penerangan jalan. Menurut dia, alat penerangan jalan sangat penting terutama di daerah-daerah rawan kecelakaan, bencana, dan kejahatan.
“Jika jalanan terang diharapkan saat mudik nanti tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti kecelakaan atau tindak kriminalitas yang dapat mengakibatkan jatuhnya korban jiwa,” ujarnya.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
