SOLOPOS.COM - Lalu lintas di jalur Gunungkidul. (JIBI/Harian Jogja/David Kurniawan)

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL– Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, memprediksi puncak arus mudik di daerah setempat berlangsung pada Sabtu (26/7/2014).

Kepala Dishubkominfo Gunungkidul Purnamajaya mengatakan jumlah pemudik 2014 diprediksi akan mengalami peningkatan sebesar lima persen dibandingkan 2013.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Tahun ini diperkirakan mencapai 100.000. Pada 2013 sebanyak 93.000 pemudik, dan kami sudah mempersiapkan untuk menyambut pemudik seperti melalui perbaikan terminal, dan infrastuktur seperti lampu penerangan,” katanya (25/7/2014).

Data Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) menyebutkan, sejak H-7 sampai H-5, jumlah kendaraan angkutan penumpang yang tiba sudah mencapai 28.082 unit.

Khusus kendaraan pribadi baik mobil maupun sepeda motor, jumlah yang paling banyak terjadi pada H-5 yakni mencapai 13.123 unit. Sementara bus mencapai 455 unit. “Hari ini sudah mulai terjadi peningkatan arus,” katanya.

Dia mengatakan peningkatan jumlah pemudik ini dikarenakan libur panjang baik sekolah maupun kantor. “Libur lebaran ini sangat panjang. Sehinga perantau lebih memilih pulang kampung,” katanya.

Kasat Lantas Polres Gunungkidul, AKP Faisal Pratama mengatakan, penigkatan arus lalu lintas terjadi sejak Kamis (24/7/2014) namun belum begitu signifikan.

“Pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi maupun bus sudah mengalami peningkatan,” katanya.

Dia memperkirakan akan terjadi lonjakan arus lalu lintas pada H-2 atau Sabtu (26/7/2014), pasalnya Jumat (25/7/2014) merupakan hari terakhir masuk kerja. Kemungkinan pemudik akan memasuki Gunungkidul pada Sabtu (26/7/2014) atau Minggu (27/7/2014). “Kemungkinan terjadi kepadatan pada Sabtu dan Minggu,” katanya menegaskan.

Faisal mengatakan pihaknya sudah menyiapkan sejumlah personel tim pengurai kemacetan, dan juga pos pantau serta pos pengamanan. “Tim pengurai kita ‘stand by’ di sejumlah titik sehingga sudah siap untuk mengurai kemacetan,” katanya.

Di Gunungkidul sendiri sudah ada peningkatan jumlah kunjungan disejumlah lokasi belanja dan pasar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya