SOLOPOS.COM - Presiden direktur dan CEO PT Nyonya Meneer yang juga Ketua Gabungan Pengusaha Jamu Indonesia Charles Saerang. (Kelik Taryono/JIBI/Bisnis)

Industri Jamu PT Nyonya Meneer dipastikan Charles Saerang tak memanfaatkan utang untuk kepentingan pribadi.

Semarangpos.com, SEMARANG — Presiden Direktur PT Nyonya Meneer Charles Saerang menjamin tidak ada uang hasil utang perusahaan yang digunakan untuk kepentingan pribadinya. Ia bahkan sanggup dipailitkan jika terbukti menggunakan uang hasil utang perusahaan jamu tersebut untuk kepentingan pribadinya.

Promosi BRI Dipercaya Sediakan Banknotes untuk Living Cost Jemaah Haji 2024

“Boleh pailitkan saya kalau terbukti piutang dari para kreditor ini saya pakai untuk keperluan pribadi,” tantang Charles Saerah di Kota Semarang, Jawa Tengah, Kamis (28/9/2017).

Ia menegaskan memiliki seluruh bukti tentang utang Nyonya Meneer dengan atas namanya. Selain itu, kata dia, seluruh pinjaman atas namanya itu juga sudah dilaporkan.

Ia mengakui seluruh piutang kreditor yang jumlahnya mencapai sekitar Rp286 miliar itu. Ia menjelaskan adanya sejumlah piutang atas namanya dilakukan mengingat adanya bank-bank yang memasukkan perusahaannya itu dalam daftar hitam sebagai debitor.

“Saya terpaksa pinjam pribadi karena oleh bank sudah di-black list. Tetapi itu semua sudah dilaporkan,” katanya. Oleh karena itu, ia mengharapkan kurator Pengadilan Niaga Semarang melihat kejujuran itu dengan mengakui piutang yang ditagihkan oleh para kreditor perusahaan yang bergerak di industri jamu tersebut.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya