SOLOPOS.COM - Mantan Pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla ditunjuk melatih Persib Bandung. (Liputan6.com)

Carlos memulai karir pelatih pada 1999 di Amoros. Pada 2000, dia lantas pindah ke Lugo, kemudian ke Atletico Madrid B

Harianjogja.com, SLEMAN—Laga persahabatan internasional Timnas Indonesia melawan Puerto Rico di Stadion Maguwoharjo, Sleman pada Selasa (13/6/2017) akan beraroma spanyol.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Penyebabnya, para pelatih di kedua timnas itu sama-sama berasal dari negara Spanyol. Mereka yakni Luis Milla yang menukangi Indonesia dan dari kubu calon lawan ada Carlos García Cantarero yang melatih Puerto Rico.

Ekspedisi Mudik 2024

Milla diketahui merupakan pria kelahiran Teruel pada 12 Maret 1966 sedangkan Carlos adalah pria kelahiran Madrid pada 4 November 1961.  Semasa jadi pemain, Milla pernah membela Real Madrid, Barcelona serta Valencia. Untuk Carlos, tidak banyak diketahui pernah bermain di klub profesional.

Carlos memulai karir pelatih pada 1999 di klub Amoros. Pada 2000, dia lantas pindah ke Lugo, kemudian ke Atletico Madrid B dan naik posisi menjadi pelatih Atletico Madrid pada musim 2000-2001.

Ketika melatih Atletico Madrid itulah, Carlos memercayai Fernando Torres, yang saat itu masih berusia 17 tahun, untuk menjalani debut di Atletico senior. Setelah membawa Atletico Madrid jadi runner up Liga Spanyol di musim itu, setahun kemudian kembali ke Atletico Madrid B sebelum cabut jadi pelatih Levante pada musim 2002-2003. Bergonta-ganti klub, Carlos akhirnya mendarat di kursi pelatih Puerto Rico sejak 29 Juli 2016.

Selepas menjadi pemain Barcelona, Madrid dan Valencia, Milla menjadi pelatih di Pucol pada musim 2006-2007. Setahun kemudian menjadi asisten pelatih di Getafe sebelum menangani Spanyol U-19 sampai Spanyol U-23 dari 2008 sampai 2012. Sebelum menjadi pelatih Indonesia, Milla mengarsiteki klub Real Zaragoza.

“Kami [Carlos dan Milla] pernah bertemu sebelumnya meskipun kami bukanlah teman dekat. Kami belum pernah bertemu sebagai lawan hingga kini tetapi saya sudah pernah bertemu dan berbicara dengannya,” ucap Carlos saat berbincang dengan Direktur Hubungan Internasional dan Humas PSSI, Hanif Thamrin, sebelum memimpin Puerto Rico menjalani latihan di Stadion Sultan Agung, Bantul, Sabtu (10/6/2017).

Carlos pun menyanjung Milla sebagai pemain yang hebat karena pernah bermain untuk klub besar, yakni Madrid dan Barcelona, bahkan pernah merasakan membela Timnas Spanyol. Tentunya, bagi Carlos, Milla telah melakukan pekerjaan fantastis di Spanyol.

Mengenai laga pertandingan yang akan beraroma Spanyol, Carlos mengaku dirinya dan Milla punya banyak kesamaan dalam cara pandang terhadap sepak bola karena berasal dari negara yang sama. “Menjadi rasional ketika saya dan Milla berbagi visi yang sama setelah apa yang sudah diraih sepak bola Spanyol selama beberapa tahun terakhir,” tuturnya.

Menyambut uji coba itu, Luis Milla, membuat permintaan buat warga Sleman dan suporter Indonesia. “Saksikan para pemain [Indonesia]. Saya ingin mendapat penilaian bagaimana taktik dan strategi yang disiapkan serta cara saya membangun tim ini,” paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya