SOLOPOS.COM - Produk timah Indonesia. (timah.com)

Solopos.com, SOLO –  Indonesia digugat oleh World Trade Organization (WTO) setelah menghentikan ekspor nikel. Belum selesai gugatan itu, Indonesia juga bersiap menghentikan ekspor timah dan bauksit.

Presiden Joko Widodo menyatakan Indonesia akan menghentikan ekspor timah dan bauksit setelah sebelumnya menghentikan ekspor nikel. Pemerintah akan menghentikan ekspor timah dan bauksit pada tahun ini.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dia menuturkan, hal itu dilakukan untuk mendorong percepatan transformasi ekonomi menuju ekonomi yang memiliki nilai tambah. Presiden Joko Widodo mengatakan itu dalam acara Silaturahmi di Sentul, Jawa Barat, Jumat (5/8/2022). Ulasan lengkap bisa dibaca di Abaikan Gugatan WTO, Indonesia Siap Setop Ekspor Timah dan Bauksit.

Ekspedisi Mudik 2024

Band rock progresif asal Boston, Amerika Serikat, Dream Theater, bersiap tampil di kompleks Stadion Manahan, Kota Solo, Jawa Tengah. Mereka akan tampil dalam konser pada Rabu (10/8/2022) malam. Menonton konser Dream Theater laksana kuliah musik sekaligus praktik.

Dream Theater adalah perpaduan keahlian bermusik tingkat tinggi. Semua personel band ini, James LaBrie (vokal), John Petrucci (gitar), John Myung (bass), Jordan Rudess (keyboard), dan Mike Mangini (drum) adalah musikus-musikus berkeahlian tinggi. Uraian lengkap bisa dibaca di Konser Dream Theater, Kuliah Musik Sekaligus Praktik.

Berawal dari bisnis berjualan biskuit yang dibuat keluarga, Jogi Hendra Atmadja sukses meniti karier sebagai pengusaha. Majalah Forbes menempatkan pendiri PT Mayora Indah itu sebagai orang paling kaye ke-9 di Indonesia. Masyarakat Indonesia tentu akrab dengan nama Mayora.

Perusahaan di bidang snack dan minuman tersebut sukses memasarkan produk di berbagai kalangan masyarakat. Di balik kesuksesan PT Mayora, terdapat seorang laki-laki yang berjasa mendirikan perusahaan tersebut. Orang tersebut adalah Jogi Hendra Atmadja. Kisah lengkap bisa dibaca di Dari Jualan Biskuit, Jogi Hendra Jadi Orang Terkaya ke-9 Berkat Mayora.

Pada Februari 2020, Presiden Joko Widodo melepasliarkan dua ekor elang Jawa di Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM) dengan harapan populasinya yang terancam di alam liar kembali lestari. Elang Jawa adalah satwa yang identik dengan lambang negara Garuda Pancasila.

Burung endemik Pulau Jawa itu kali pertama ditemukan oleh peneliti dan ahli burung asal Jerman bernama Max Edward Gottieb Bartels [1871-1936]. Ia menemukan satwa itu di Hutan Cimungkad, Sukabumi, Jawa Barat pada 1924. Penelitian Bartels tentang elang Jawa dan satwa-satwa lainnya didokumentasikan dalam jurnal ilmiah yang diterbitkan di Jerman dan Belanda. Penjelasan lengkap bisa dibaca di Terancamnya Elang Jawa, Jelmaan Garuda Sang Lambang Negara.

Semua berita di atas bisa dibaca hingga tuntas di kanal Espos Plus. Konten-konten premium di kanal Espos Plus menyajikan pembahasan dengan sudut pandang tajam, komprehensif, dan berdata lengkap. Konten premium menyajikan analisis mendalam atas suatu topik. Silakan mendaftar terlebih dulu untuk mengakses konten-konten premium tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya