SOLOPOS.COM - Presiden Joko Widodo resmi memulai peletakan batu pertama (groundbreaking) pabrik baterai kendaraan listrik pertama di Asia Tenggara, yang berlokasi di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Rabu (15/9/2021). (Antara/Youtube Sekretariat Presiden)

Solopos.com, JAKARTA — Indonesia segera memiliki pabrik baterai kendaraan listrik pertama di Asi Tenggara. Pembangunan pabrik baterai ini ditandai dengan peletakan batu pertama (groundbreaking) yang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Rabu (15/9/2021),

Lokasinya ada di Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Nilai investasi dari pabrik baterai ini mencapai 1,1 miliar dolas AS.

Promosi Kinerja Positif, Telkom Raup Pendapatan Konsolidasi Rp149,2 Triliun pada 2023

“Kita patut bersyukur hari ini bisa menyaksikan groundbreaking pembangunan pabrik baterai kendaraan listrik pertama di Indonesia, dan bahkan yang pertama di Asia Tenggara,” kata Presiden Jokowi di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, seperti ditayangkan kanal Youtube Sekretariat Presiden, Rabu.

Baca Juga: Tahun Depan Indonesia akan Mulai Produksi Mobil Listrik

Jokowi mengatakan pembangunan pabrik baterai kendaraan listrik ini menjadi bukti keseriusan pemerintah untuk melakukan hilirisasi industri, dan mengubah struktur ekonomi domestik yang selama ini berbasis komoditas mentah, menjadi berbasis proses industrialisasi.

Indonesia, kata Jokowi, memiliki cadangan nikel terbesar di dunia. Jika dikelola secara baik, Presiden meyakini dalam 3-4 tahun ke depan, Indonesia dapat menjadi produsen utama produk-produk barang berbasis nikel seperti baterai lihtium, baterai listrik, atau baterai kendaraan listrik.

Hilirisasi

Hilirisasi industri nikel, kata Presiden, akan meningkatkan nilai tambah bijih nikel secara signifikan. Jika diolah menjadi sel baterai, maka nilai bijih nikel akan meningkat 6-7 kali lipat. Sedangkan jika diolah menjadi mobil listrik, maka nilai tambah bijih nikel akan meningkat 11 kali lipat.

Baca Juga” Mantap, Tingkat Penerimaan Masyarakat Terhadap Mobil Listrik di Indonesia Ternyata Paling Tinggi di ASEAN

“Oleh karena itu pengembangan industri baterai juga akan meningkatkan daya tarik indonesia sebagai negara tujuan investasi dari industri turunan yang gunakan baterai seperti investasi motor listrik, bus listrik dan mobil listrik,” kata Jokowi.

Pabrik baterai kendaraan lisrik perdana yang akan mulai dibangun ini dikelola oleh PT. HKML Battery Indonesia.

“Dan dengan mengucah bismillahirrohmanirrohim, hari ini groundbreaking pabrik baterai kendaraan lisrik PT. HKML Battery Indonesia saya nyatakan dimulai,” kata Presiden Jokowi.

Turut hadir dalam groundbreaking pabrik baterai kendaraan lisrik itu antara lain Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Menteri BUMN Erick Thohir dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya