Indonesia Bidik Juara Umum di ASEAN Para Games 2017

ASEAN Para Games 2017 bakal diikuti kontingen Indonesia.

Solopos.com, SOLO – Kontingen Nasional Paralympic Committe (NPC) Indonesia bertekad merebut kembali gelar juara umum di ASEAN Para Games (APG) 2017. Indonesia sendiri sebelumnya harus puas sebagai runner up di APG 2015, setelah menjadi juara umum di edisi 2014.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pada APG 2015 di Singapura, Indonesia kalah bersaing dengan Thailand yang akhirnya dinobatkan sebagai juara umum ajang yang sudah digelar sejak 2001 silam tersebut. Optimisme Indonesia kembali mencuat di APG tahun ini.

“Targetnya meraih juara umum pada 2017 ini. Kami optimistis bisa merebutnya kembali,” kata Ketua Umum NPC Indonesia, Senny Marbun, kepada Solopos.com, seusai rapat koordinasi di Kantor NPC Pusat, Kamis (5/1/2017).

Senny menyebut, persiapan yang telah dilakukan sudah cukup baik dan tidak ada kendala yang berarti. Selain itu, pada ajang yang akan digelar Oktober 2017 mendatang, cabang olahraga (cabor) yang menjadi andalan Indonesia siap menjadi lumbung medali. Cabor tersebut yakni, atletik, angkat berat, bulu tangkis, catur, renang, dan tenis meja.

Hal senada juga disampaikan oleh Pelatih Atletik NPC, Waluyo. Menurutnya, Indonesia mempunyai peluang yang cukup besar untuk bisa menjadi juara umum kembali. “Kami sudah sangat siap. Karena sebelum Peparnas [Pekan Paralimpik Nasional], kami sudah dapat atlet tahap pertama yang semuanya meraih emas di APG Singapura,” ujar Waluyo.

Terlebih lagi, atletik yang menjadi salah satu lumbung medali bagi Indonesia, telah mendapatkan atlet-atlet tambahan yang potensial di ajang Peparnas 2016 di Jawa Barat. “Tahap kedua, kami ambilkan dari Peparnas. Kami dapat atlet-atlet yang berkualitas. Mereka yang tahap pertama kalah kalah di Peparnas, kami ganti dengan yang mereka yang menang ini,” imbuhnya.

Waluyo menargetkan setidaknya 40 medali emas dapat diraih oleh tim atletik Indonesia di ajang APG 2017 mendatang. Sementara atlet atletik yang diturunkan di ajang tersebut sebanyak 45 atlet. Setelah libur Natal dan Tahun Baru, para atlet kembali menjalani latihan sejak Senin (2/1/2017) kemarin hingga September 2017 nanti.