SOLOPOS.COM - INDOMARET DIPROTES (SOLOPOS/Dwi Prasetya)

INDOMARET DIPROTES (SOLOPOS/Dwi Prasetya)

Solo (Solopos.com)–Beberapa pedagang mengeluhkan masuknya Indomaret ke Stasiun Balapan akan mematikan pendapatan mereka. Pedagang yang sebelumnya menempati tempat itu direlokasi ke jalur enam yang mayoritas dilewati kereta barang.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Salah satu pedagang yang direlokasi, Martina, 33, mengatakan ada ketidakadilan yang diterapkan PT Kerata Api (KA) untuk pedagang, seperti tarif sewa tempat yang berbeda-beda dan relokasi yang mendadak.

“Jika ada Indomaret masuk ke Stasiun Balapan, kami sebagai pedagang kecil tidak memiliki pendapatan. Apalagi kami dipindah di jalur enam yang mayoritas dilalui kereta barang,” ungkapnya saat ditemui wartawan di Stasiun Balapan, Sabtu (13/8/2011).

Ia menyatakan saat PT KA memberinya surat untuk pindah ke jalur enam, ia hanya diberitahu bahwa tempatnya berjualan akan digunakan ruang penunjang operasional stasiun. Tidak ada pemberitahuan jika tempat itu untuk Indomaret.

Ia kemudian melayangkan surat ke PT KA Daops VI Jogjakarta agar ia bisa berjualan di lorong yang menghubungkan jalur lima dan jalur enam. Ia pun mendapat persetujuan.

Hanya, lanjut dia, oleh Kepala Stasiun Balapan (KSB) tidak diperbolehkan dengan alasan agar tidak menimbulkan persaingan dengan padagang lain yang sama-sama berjualan minuman.

Setelah pindah di jalur enam, pendapatannya tinggal 5%. Jika sebelumnya ia mendapat Rp 200.000-Rp 250.000 per hari, setelah dipindah ia hanya mendapat Rp 40.000 per hari.

Serupa yang diungkapkan Ketua Paguyuban Pedagang Asongan Stasiun Balapan, Agus Joko, 47. Ia mengatakan baru mengetahui jika ada gerai Indomaret yang masuk ke Stasiun Balapan beberapa waktu ini.

“Awalnya saya hanya mendengar isu-isu saja. Setelah ada pembangunan gerai itu, saya baru mengetahui jika ada Indomaret,” jelasnya saat ditemui wartawan, Sabtu.

(aak)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya