SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Bisnis Indonesia/Endang Muchtar)

Ilustrasi (JIBI/Bisnis Indonesia/Endang Muchtar)

JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan sesi I hari ini, Selasa (26/2/2013), terkoreksi sebesar 42,56% atau 0,91% ke level 4.653,54 setelah terkena aksi profit taking sejak pembukaan perdagangan pagi tadi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Di pihak lain, nilai tukar rupiah kembali terdepresiasi terhadap dollar AS dengan pelemahan Rp8 atau 0,08% ke level Rp9.711 per dollar AS. Sepanjang sesi I perdagangan pagi ini, indeks acuan Tanah Air itu bergerak di zona merah dengan kisaran 4.646,92-4.685,00.

Saham BUMI tercatat sebagai saham yang teraktif diperdagangkan sepanjang sesi I disusul kemudian saham MYRX.

Pelemahan IHSG pada sesi I dipicu oleh koreksi pada delapan sektor pembentuk IHSG yang dipimpin oleh sektor keuangan. Satu-satunya sektor yang berhasil bergerak positif adalah sektor konstruksi, properti, & real estate.

Berdasarkan data perdagangan Indo Premier Securities, sebanyak 76 saham menguat, 133 saham melemah, 86 saham tak bergerak, dan 144 saham tak diperdagangkan. Pergerakan IHSG pada sesi I ini sejalan dengan pergerakan beberapa bursa Asia seperti ASX 200 -0,89%, Kospi -0,50%, Nikkei 225 -2,10%, dan Hang Seng -0,77%.

Frekuensi perdagangan di pasar reguler pada sesi I tercatat 86.780 kali dengan 6,4 juta lot saham senilai Rp2,55 triliun. Investor asing tercatat melakukan transaksi beli sebesar Rp1,91 triliun dengan transaksi jual sebesar Rp1,99 triliun.

Saham Pencetak Untung Terbesar:
* PT Mayora Indah Tbk (MYOR) +Rp800 ke Rp24.000
* PT Tigaraksa Satria Tbk (TGKA) +Rp300 ke Rp2.500
* PT Jaya Real Property Tbk (JRPT) +Rp250 ke Rp4.200

Saham Pencetak Rugi Terbesar:
* PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) -Rp750 ke Rp22.100
* PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) -Rp700 ke Rp10.600
* PT Lion Metal Works Tbk (LION) -Rp500 ke Rp13.500

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya